Aurel Hermansyah Singgung Soal Fitnah, Sindir Mantan Sopir Atta Halilintar?

Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah
Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah (Foto : Instagram @attahalilintar)

AntvAurel Hermansyah kembali menghebohkan publik di media sosial karena tulisannya yang seolah menyindir terkait fitnah. Unggahan itu ditulis istri Atta Halilintar usai pengakuan mantan sopir sang suami yang menyebut telah dizalimi oleh pria beranak satu itu.

Putri Anang Hermansyah itu menuliskan pesan bijak yang diduga terkait kehebohan yang melibatkan Atta Halilintar.

Wanita beranak satu itu pun lantas memberikan kalimat yang menegaskan agar tidak asal mengutarakan perasaan dan pikiran di media sosial, meski tak jelas maksud dari tulisannya itu.

"Hati-hati dalam berbicara, apalagi di social media," tulis ibu dua anak itu. 

Aurel Hermansyah juga menjelaskan bahwa kalimat yang diucapkan tanpa dipikiran dahulu dan tersebar di media sosial dapat menjadi bentuk fitnah.

Hal tersebut pun dapat berimbas pada kasus hukum, apalagi melibatkan nama orang lain sehingga tak bisa asal mengucapkan kata-kata.

"Bisa jadi barang bukti dan bisa terkena jalur hukum karena sudah menyebar fitnah," lanjut Aurel.

Meski tak ada penjelasan dari pesan yang ditulis oleh Aurel tersebut, namun tak sedikit yang mengaitkannya dengan masalah yang melibatkan Atta Halilintar itu. Kehebohan di media sosial saat ini terkait dengan curahan hati pria yang mengaku mantan sopir Atta Halilintar.

Sosok pria yang menjadi mantan sopir Atta Halilintar itu bernama Arman. Ia mengaku tak mendapatkan gaji UMR dengan sepantasnya. Padahal, usianya yang sudah menginjak 70 tahun dan orang-orang yang telah mengenalnya sebagai sopir yang digaji dengan nominal yang fantastis sebesar Rp39 juta.

"Karir saya hancur selama dari tahun 2021 sampai sekarang,karena pemberitaan yang membohongi publik, gaji saya fantastis 39 JT, padahal UMR aja gak ,saya merasa dirugikan,hancur kehidupan saya,saya mencari keadilan," tulisnya.

Tak hanya itu, Arman juga mengaku baru bekerja selama 2,8 bulan bersama Atta Halilintar. Namun, setelah diberhentikan, Arman sulit kembali bekerja karena orang merasa sungkan dengan gajinya saat bekerja di tempat Atta Halilintar.

"Saya bekerja hanya sampai 2,8 bln, dari situ mulai terasa sangat sulit dapat kerja,ada 30 orang peminat yg menghampiri saya,dan bertanya BPK Arman terakhir kerja sama siapa,saya jawab jujur dg orang tajir Sultan pondok indah,orang itu kaget dgn membatalkan sambil berkata maaf saya bukan orang kaya seperti beliau," sambung Arman.