Viral Dilaporkan Berbuat Asusila, Warga Indramayu Demo sang Kades

Viral Dilaporkan Berbuat Asusila, Warga Indramayu Demo sang Kades
Viral Dilaporkan Berbuat Asusila, Warga Indramayu Demo sang Kades (Foto : antvklik-Opi Riharjo)

Antv – Beredar viral sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita muda yang disebutkan sebagai warga Desa Nunuk, Indramayu, Jawa Barat, mengaku diperkosa kepala desa Nunuk setelah sebelumnya dicekoki minuman keras.

Dalam video disebutkan awalnya korban yang bernama Susi dijanjikan permasalahannya dengan suaminya akan diselesaikan asal nurut sama pak kades

Kemudian korban juga diiming imingi uang satu juta dan diajak mencari hiburan serta bersenang-senang.

Setelah diajak pesta miras di balai desa dan karokean lalu korban dibawa ke penginapan.

Di penginapan itulah Susi disetubuhi dalam keadaan teler. Bahkan Susi dalam keadaan tak berbusana ditinggal begitu saja oleh sang kades.

Atas dugaan tidak susila itu, ratusan warga desa Nunuk kecamatan Lelea kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menggelar aksi mosi tidak percaya.

Dengan berjalan kaki sambil membawa sepanduk mereka mendatangi kantor balai desa setempat. 

Bahkan, untuk mengunggapkan rasa marahnya warga memasang sejumblah sepanduk di pagar depan kantor balai desa.

Mereka memprotes kepala desa Nunuk yang di duga melakukan tindakan pelecehan salah seorang warga desa Nunuk.

Dalam aksinya warga meminta agar kepala desa Nunuk, segera diproses secara hukum yang berlaku. 

Pasalnya Andi Purnomo kepala desa Nunuk diduga melakukan tindakan asusila dengan warganya. Sehingga dianggap mencoreng nama desa. 

Untuk mengantisipasi hal yang tidak dinginkan aparat kepolisian disiagakan di kantor balai desa.

"Itu demo kita menurunkan kuwu desa Nunuk, karena memang terlibat dalam dugaan kasus pemerkosaan. Kasusnya sudah dilaporkan ke pihak kepolisian dan saat ini baru tahap pemeriksaan korban. Saya berharap kasus ini segera tuntas agar masyarakat tau kejadian yang sebenarnya seperti apa," papar, Urip, korlap aksi, Senin (10/4/2023).

Sementara itu, Andi Permana, sang Kuwu atau Kepala Desa Nunuk, mengaku merasa malu atas tuduhan telah memperkosa warganya sebagaimana keterangan Susi di beberapa media. 

Bahkan Ia merasa shock sampai terlintas dalam benaknya untuk mengundurkan diri dari jabatannya, namun Ketua AKSI (Asosiasi Kuwu Seluruh Indramayu), Tarkani, terus memotivasinya agar menghadapi cobaan tersebut dengan sabar dan tenang.

Diketahui, wanita bernama Susi (29) menyebut dirinya telah disetubuhi kuwu usai dicekoki miras di kantor desa.

"Itu tidak benar. Itu fitnah. Saya tidak mungkin melakukan itu. Istri saya lebih cantik," kata Andi dengan nada suara bergetar, beberapa hari lalu.

img_title
Andi Permana, sang Kades yang Dilaporkan Warga. (Foto: antvklik-Opi Riharjo)

Menurut Andi, pertemuannya dengan Susi terjadi pada beberapa hari sebelum bulan puasa. 

Pada pertemuan itu ia ditemani sejumlah saksi lain sehingga jauh dari keniatan dan kemungkinan terjadinya peristiwa kotor yang kini menjadi pembicaraan banyak orang itu.

img_title
Susi, Wanita yang Mengaku Diperkosa Pak Kades Kuwu. (Foto: antvklik-Opi Riharjo)

"Awalnya, jam 10 pagi datang ke rumah bertujuan minta bantuan atas urusan rumah tangganya. Susi sempat beli minuman keras dan rokok untuk dirinya sendiri, bahkan meminjam uang ke Lurah satu juta rupiah dengan alasan 500 ribu untuk ke tempat karaoke, 500 ribu untuk mondar-mandir mengurus perceraian dengan suaminya," tutur Andi.

Andi sama sekali tak menyangka kebersamaan dengan Susi, Lurah, dan teman Susi hingga malam hari kemudian dijadikan "alat" menjatuhkan dirinya. Ia menduga ada kepentingan politis desa dari balik "ulah" Susi.