JAKARTA MACET! ASIAN GAMES BAKAL KACAU

jakarta macet
jakarta macet (Foto : )

www.antvklik.com - Dua hari sudah pelaksanaan Asian Games Invitation Tournament atau biasa disebut tes event Asian Games 2018. Sampai hari ini ternyata masih ada masalah utama yang agak sulit dipecahkan oleh panita pelaksana (INASGOC) yakni kemacetan Jakarta.

Ketua INASGOC, Erick Thohir menjelaskan kepada wartawan, Jumat (9/2/2018), bahwa faktor kemacetan Jakarta menjadi momok pelaksaaan Asian Games yang akan dihelat pada 18 Agustus - 2 September mendatang. Dalam uji coba tes event ini INASGOC membuat ujicoba rute transportasi dari Wisma Atlet di Kemayoran Jakarta Selatan hingga Stadion Gelora Bung Karno Jakarta Pusat, dengan melewati akses jalan tol dan Asian Games line atau jalur trans jakarta busway.

Dari hasil analisa, masalah utama terjadi ketika cuaca hujan dan jam sibuk warga Jakarta. Jalanan semakin ruwet dan penuh mobil sehingga trasnportasi atlet menuju venue semakin terganggu.

"Kami terus perbaiki terutama di masalah transportasi, karena kita tahu dari wisma atlet ke tempat pertandingan dengan jalan darurat itu kira-kira 41 menit. Lewat jalan tol 27 menit. Tapi kemarin kami coba dan karena hujan, waktu tempuh menjadi satu jam 20 menit," kata Erick Thohir.

Untuk memecahkan masalah tersebut INASGOC meminta dukungan dari pemerintah Indonesia. Salah satu solusi yang disampaikan adalah dengan meliburkan sekolah selama perhelatan Asian Games.

Erick Thohir juga bukan tanpa alasan mengambil ide tersebut, karena hal itu biasa dilakukan di banyak negara saat melakukan multi event olahraga.

"Ini sangat amat diperlukan dukungan pemerintah bahwa sekolah kayaknya musti diliburkan hanya pada saat Asian Games," ujar Erick Thohir. "Dan ini bukan mengada-ada. Contoh seperti di Tokyo 2020 sendiri sudah mengarahkan kemacetan itu turun 70%. Nah kalau kita bisa meliburkan sekolah pada saat Asian Games di Jakarta itu akan mengurangi kemacetan 20%," "kalau kantor diselang-seling waktu masuknya itu juga bisa mengurangi 10-20%. Tapi itu ada ahlinya yang menghitung nanti," tambahnya lagi.

Beberapa cabang olahraga bertanding di kawasan GBK seperti basket, panahan, atletik dan voli indoor. Sementara cabang olahraga angkat besi, taekwondo, tinju digelar di Jakarta International Expo Kemayoran, dan pencak silat dihelar di Taman Mini Indonesia Indah.

Budaya jalan kaki

Di samping itu Erick Thohir ingin sekali mengembangkan budaya berjalan kaki dan menggunakan transportasi umum kepada masyarakat Indonesia. Menurut Erick, jalan kaki bisa jadi kebiasaan baru bagi Indonesia, khususnya di Jakarta, yang didapat dari Asian Games 2018. Hal itu dapat mendidik masyarakat untuk jadi lebih disiplin, berani, dan ramah. Oleh karena itu pada saat pelaksanaan Asian Games, pintu masuk bagi penonton hanya akan dibuka satu, dan itu berada di Pintu VIP Barat. Sedangkan pintu timur GBK, yang berada di depan TVRI, hanya akan digunakan untuk masuknya atlet dan kontingen. Mengenai hal tersebut juga, Erick Thohir meminta kerja sama dari pemerintan DKI Jakarta untuk melebarkan trotoar, di sekitar Sudirman, bagi pejalan kaki. "Pemerintah pusat DKI Jakarta juga harus membantu bagaimana jalan Sudirman ini siap dipakai pada saat Asian Games," tukas ketua INASGOC ini.