Calon Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie: Geopark Belitong Barometer KEK Pulau Bangka

Calon Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie: Geopark Belitong Barometer KEK Pulau Bangka (Foto VIVA)
Calon Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie: Geopark Belitong Barometer KEK Pulau Bangka (Foto VIVA) (Foto : )
Calon Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie menyatakan Geopark Belitong Pulau Belitung dapat dijadikan barometer penetapan kawasan ekonomi khusus (KEK) Pulau Bangka, Prov. Kepulauan Bangka Belitung.
Hal itu disampaikan Anindya Novyan Bakrie usai meninjau lahan pembangunan Kantor Kadin Babel di Pangkalpinang, Minggu (25/4/2021)."Geopark Belitong yang ditetapkan UNESCO sangat luar biasa dan Babel tentunya akan semakin dikenal dunia," kata Anin.Lebih lanjut Anin mengatakan, penetapan Pulau Belitong merupakan KEK Pariwisata sebagai geopark oleh UNESCO pada 22 April 2021.Hal itu tidak hanya menjadi barometer tetapi juga sebagai pelopor dalam penetapan KEK di Pulau Bangka yang sedang diperjuangkan Pemprov Kepulauan Babel."Saya rasa KEK di Bangka Belitung akan semakin banyak dan tidak kalah dengan provinsi-provinsi lainnya di Indonesia," ujarnya.Menurut Anin Geopark Belitong ini juga dapat menjadi ujung tombak bagi Indonesia dalam memperkenalkan potensi pariwisata di dunia internasional."Geopark Belitong ini keren dan bagus sekali bagi pemerintah dalam memajukan sektor pariwisata dalam meningkatkan kunjungan wisatawan dunia," katanya.Semenyara itu, Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan mengatakan UNESCO mengakui 17 objek wisata di Pulau Belitung sebagai kawasan geopark dunia."Hasil sidang council UNESCO Global Geopark (UGG), menyatakan 17 Geosite dalam Geopark Belitung, dinyatakan lulus sebagai the new member of UGG," katanya.Erzaldi mengatakan 17 objek wisata di Pulau Belitung dinyatakan lulus sebagai the new member of UGG. Yaitu Juru Sebrang, Terong Tourism Village, Kuale Granite Mangrove Forest, Peramun Hill Granite Forest, Tanjung Kelayang Trias Granite.Selanjutnya, Batu Bedil Trias Granite Rock, Nam Salu Open Pit, Lumut Hill, Batu Pulas Granite Rock, Cendil Heat Forest. Juga Tebat Rasau Cenozoic Swamp, Burung Mandi Cretacious Granidiorite, Siantu Pillow Lava, Tajam Mountain, Baginda Rocks, Punai Beach, Garumedang Tektite."Kini dunia mengakui 17 objek wisata ini memiliki keunikan dilihat dari aspek geologis, biologis, dan budaya. Sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke negeri laskar pelangi ini," ujarnya.