Sowon GFRIEND Foto dengan Boneka Nazi, Ini Kata Agensi

Source Music Entetrainment meminta maaf usai Sowon GFRIEND dikritik pedas netizen karena berfoto dengan manekin berbusana seragam Nazi. Sowon GFRIEND diketahui memposting dua foto dirinya sedang memelun sebuah boneka manekin pria. Foto tersebut diunggah di Instagram pribadinya pada tanggal 30 Januari lalu.Foto tersebut langsung menjadi topik pembicaraan dikalangan netizen luar negeri dan menjadi kontroversial.Yang menjadi masalah adalah boneka tersebut merupakan representasi pasukan perang Jerman Nazi selama Perang Dunia II. Nazi dianggap kejam karena membunuh sekitar 11 juta warga sipil termasuk orang Yahudi selama Perang Dunia II.Mengetahui menjadi kontroversi, Sowon kemudian langsung menghapus foto tersebut dari Instagramnya. Namun, netizen internasional semakin tak senang dengan penghapusan postingan tanpa ada permintaan maaf, dan menuntut permintaan maaf dari GFRIEND dan agensi mereka.Selasa (2/2) sore, Source Music Entertainment, agensi dimana GFRIEND bernaung akhirnya angkat bicara terkait masalah tersebut.Agensi meminta maaf karena tak hati-hati menjaga artisnya mengunggah foto yang mengundang kemarahan publik.“Pada November 2020, staf dari stasiun siaran eksternal menyewa sebuah kafe di Paju untuk merekam VCR untuk acara comeback GFRIEND. Staf kami juga merekam video di sana untuk klip di balik layar dan foto kami untuk media sosial anggota," menurut rilis resmi pernyataan agensi, melansir Soompi.“Staf yang bertanggung jawab tidak mengetahui bahwa ada masalah dengan pakaian manekin selama pemeriksaan di tempat yang dilakukan pada saat syuting. Sejak itu, video di balik layar diunggah pada 12 Desember, dan sebuah gambar diunggah pada 31 Januari, dan keduanya menjalani pemeriksaan internal sebelum dirilis, namun diunggah tanpa mengetahui hal itu.”“Kami mohon maaf karena tidak dapat memeriksa terlebih dahulu bahwa terdapat alat peraga yang tidak pantas di lokasi syuting, karena tidak memeriksa proses syuting dan mengunggah konten secara menyeluruh, serta kurang memperhatikan masalah sosial dan fakta sejarah. "Source Music pun meminta maaf sedalam-dalamnya atas kejadian ini.Kami ingin menundukkan kepala untuk meminta maaf kepada mereka yang mungkin merasa tidak nyaman dengan video dan gambar tersebut," tutup agensi.