Nekat menerobos genangan air, sebuah bus pengantar karyawan terjebak banjir di Jalan Cicalengka lama, Kabupaten Bandung, Jawa Barat Selasa Sore.
Bus bergerak dari arah Parakan Muncang menuju Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (12/1/2021) sore.
[caption id="attachment_425032" align="alignnone" width="600"]
![Bus Antar-jemput Karyawan Pabrik Terjebak Banjir di Cicalengka]()
Sopir mengira cuma genangan, namun pas di tengah-tengah bus tetiba mogok (Foto: Lutfi)[/caption]
Tidak ada korban dalam peristiwa tersebut lantaran pengemudi bus dan seluruh penumpang berhasil keluar.
[caption id="attachment_425036" align="alignnone" width="600"]![Bus Antar-jemput Karyawan Pabrik Terjebak Banjir di Cicalengka]()
Sopir dan penumpangnya sudah keluar bus sebelum banjir semakin tinggi (Foto: Lutfi)[/caption]
Sementara bus tersebut dibiarkan terendam banjir akibat luapan Sungai Citarik yang diperkirakan tingginya mencapai 1.5 meter.
Peristiwa tersebut bermula saat bus pengantar karyawan itu melaju dari arah Cicalengka menuju Parakanmuncang sekitar pukul 14.20 WIB dan nekat menerobos genangan air.
Menurut keterangan sopir bus kepada polisi, dia menganggap jalur tersebut masih bisa dilalui oleh kendaraan karena sang sopir melihat jalur tersebut baru tergenang banjir sekitar selutut orang dewasa.
Namun tepat di tengah-tangah genangan air, bus mogok, dan seluruh penumpang keluar lalu meninggalkan bus hingga terendam.
[caption id="attachment_425037" align="alignnone" width="1366"]![Bus Antar-jemput Karyawan Pabrik Terjebak Banjir di Cicalengka]()
Hingga malam bus masih terjebak di tengah banjir (Foto: Lutfi)[/caption]
Banjir akibat luapan Sungai Citarik memutus jalan penghubung Cicalengka-Sumedang yang membuat jalan tersebut lumpuh tak bisa dilalui kendaraan.
Polisi mengimbau masyarakat untuk tidak melawati jalur tersebut, terlebih luapan Sungai Citarik masih tinggi.
Pengendara yang hendak menuju Bandung disarankan untuk melewati jalur Warung Peuteuy menuju Majalaya dan bisa melewati By Pass Cicalengka.
Lutfi Setia Rafsanjani | Kabupaten Bandung, Jabar
Sopir mengira cuma genangan, namun pas di tengah-tengah bus tetiba mogok (Foto: Lutfi)[/caption]
Tidak ada korban dalam peristiwa tersebut lantaran pengemudi bus dan seluruh penumpang berhasil keluar.
[caption id="attachment_425036" align="alignnone" width="600"]
Sopir dan penumpangnya sudah keluar bus sebelum banjir semakin tinggi (Foto: Lutfi)[/caption]
Sementara bus tersebut dibiarkan terendam banjir akibat luapan Sungai Citarik yang diperkirakan tingginya mencapai 1.5 meter.
Peristiwa tersebut bermula saat bus pengantar karyawan itu melaju dari arah Cicalengka menuju Parakanmuncang sekitar pukul 14.20 WIB dan nekat menerobos genangan air.
Menurut keterangan sopir bus kepada polisi, dia menganggap jalur tersebut masih bisa dilalui oleh kendaraan karena sang sopir melihat jalur tersebut baru tergenang banjir sekitar selutut orang dewasa.
Namun tepat di tengah-tangah genangan air, bus mogok, dan seluruh penumpang keluar lalu meninggalkan bus hingga terendam.
[caption id="attachment_425037" align="alignnone" width="1366"]
Hingga malam bus masih terjebak di tengah banjir (Foto: Lutfi)[/caption]
Banjir akibat luapan Sungai Citarik memutus jalan penghubung Cicalengka-Sumedang yang membuat jalan tersebut lumpuh tak bisa dilalui kendaraan.
Polisi mengimbau masyarakat untuk tidak melawati jalur tersebut, terlebih luapan Sungai Citarik masih tinggi.
Pengendara yang hendak menuju Bandung disarankan untuk melewati jalur Warung Peuteuy menuju Majalaya dan bisa melewati By Pass Cicalengka.
Lutfi Setia Rafsanjani | Kabupaten Bandung, Jabar
