Prof Wiku: Data Tingkat Keterisian RS Corona Sudah Cukup Mengkhawatirkan

Prof Wiku: Data Tingkat Keterisian RS Corona Sudah Cukup Mengkhawatirkan (Foto Dok. BNPB)
Prof Wiku: Data Tingkat Keterisian RS Corona Sudah Cukup Mengkhawatirkan (Foto Dok. BNPB) (Foto : )
Jubir Satgas Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengungkapkan data tingkat keterisian RS Corona di sejumlah daerah mengkhawatirkan. Termasuk pemprov DKI Jakarta.
Menurut Wiku, bed occupation rate (BOR) atau tingkat keterisian RS Corona. Tidak ada yang berada di angka di bawah 60 persen."Sepuluh besar provinsi dengan keterisian tempat tidur isolasi dan ICU tertinggi, tidak ada yang berada di angka di bawah 60 persen. DKI Jakarta saja keterisiannya sudah di atas 80 persen dan sebentar lagi akan penuh," kata Wiku dalam jumpa pers virtual, Selasa (12/1/2021).Ini tentu harus segera diantisipasi. Sebab, kalau tidak diantisipasi, pasien corona baru bisa tidak tertangani."Apabila tempat tidur di faskes penuh 100 persen, maka pasien-pasien baru, terlepas dari tingkat keparahan dan kebutuhan di RS, tak akan bisa ditangani karena sumber daya di rumah sakit maupun SDM di RS tidak memiliki kapasitas menangani mereka," beber Wiku.Wiku menegaskan, penularan harus segera ditekan. Pemerintah memperkuat testing dan tracing, masyarakat disiplin protokol kesehatan."Sebagai gambaran, dengan tingkat keterisian 60-70 persen, nakes sudah sangat kewalahan menangani pasien Covid-19. Apabila terus meningkat, beban nakes akan makin besar dan potensi penularan pada nakes akan makin meningkat," kata Wiku.Beberapa hari terakhir, khususnya usai liburan panjang Natal dan Tahun Baru, kasus positif Covid-19 memang terus meningkat.Bahkan angka kematian juga bertambah seiiring bertambahnya pasien baru yang terpapar virus asal Wuhan, China itu.