Tawuran Antar Ormas di Ciledug Tadi Malam, Suasana Sempat Mencekam

tawuran kreo 1
tawuran kreo 1 (Foto : )
Tawuran antar kelompok sempat pecah di kawasan perbatasan Jakarta Selatan dengan Kota Tangerang, Minggu (6/9/2020) malam, hingga membuat arus lalu lintas di wilayah Ciledug, tepatnya di Jalan HOS Cokroaminoto, terganggu.
Informasi mengenai tawuran tersebut pun sempat viral di media sosial. “Ormas tawuran. Tiati yang mau pulang ke arah Ciledug, Tomang, Kreo dan sekitarnya,” tulis akun Twitter @SiiJagoan, Minggu (6/9/2020) pukul 22.19 WIB.Akun tersebut juga membagikan sebuah video berdurasi sekitar 12 detik yang memperlihatkan kericuhan di jalan raya tersebut. Dalam rekaman video itu juga terdengar dua kali suara letusan senjata api.“Tembakan, om, ditembak-tembakin, om,” kata seorang pria dalam video itu.https://twitter.com/SiiJagoan/status/1302627703233736710Tidak hanya di Twitter, video terkait tawuran itu juga viral di WhatsApp. Salah satu video yang beredar menyebutkan kericuhan diduga akibat bentrokan antar ormas (organisasi masyarakat).“Sedulur-sedulur di sini ni, tepatnya di Jalan Larangan telah terjadi tawuran bentrok FBR besar-besaran. Dan semua aktivitas kendaraan KR 2, KR 4 enggak bisa, sudah tersendat,” ujar seorang pria dalam video berdurasi 42 detik itu.Pada penghujung rekaman video itu juga terlihat warga berhamburan. “Woy, awas woy, lari... lari... lari…,” imbuhnya.Kapolsek Ciledug, Kompol Ali Yusron, mengakui adanya peristiwa bentrokan antardua kelompok hingga membuat kawasan perbatasan itu mencekam. Namun, ia menerangkan, saat ini situasi sudah aman terkendali."Aman, sudah damai. Enggak ada apa-apa," kata Ali.Meski begitu, Ali belum bersedia memberikan informasi lebih detail terkait penyebab bentrokan. Begitu pula soal kemungkinan adanya korban dari bentrokan tersebut.
Rusdy Muslim | Tangerang, Banten