RW Siaga Antisipasi Kluster Baru Covid-19 di Kota Bekasi

RW SIAGA.BEKASI
RW SIAGA.BEKASI (Foto : )
Setelah dinyatakan penyebaran covid-19 kembali maningkat, sejumlah warga di Bekasi, Jawa Barat, melakukan siaga di lingkungan tingkat RT dan RW, Kamis (20/8/2020).
Sejumlah pintu masuk gerbang pemukiman warga  pun diperketat. Satu persatu warga yang hendak masuk ke dalam pemukiman harus terlebih dahulu mencuci  tangan. Bahkan, warga yang kedapatan tidak memakai masker langsung di suruh kembali.Tidak hanya itu, warga juga menyediakan tempat isolasi mandiri bagi warga yang reaktif dan positif covid-19, dan warga juga melakukan penyemprotan disinsfektan  secara rutin.Kondisi lingkungan di dua RW yang berada di Perumahan Titian Kencana, Kelurahan Marga Mulya, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat, pasca dinyatakan  penyebaran covid-19 kembali meningkat.Sejumlah warga langsung bersiaga membentuk RW siaga di lingkungan mereka, warga setempat maupun warga yang berkunjung langsung dilakukan pemeriksaan dan pengecekan suhu tubuh, serta di haruskan mencuci tangan terlebih dahulu.Tidak hanya itu, di lingkungan RW 06 dan RW 04, warga juga menyediakan paket sembako gratis, yang dimana sumber dananya di dapat dari hasil patungan warga. Hal ini pun sangat bermanfaat sekali.Seperti yang dialami oleh Lani (45), salah satu warga di lingkungan Perumahan Titian Kencana. Menurutnya, sebelum dirinya dinyatakan reaktif covid-19,  saat dilakukan tes massal oleh Pemerintah Kota Bekasi, di stasiun Bekasi pada bulan Mei lalu.Selama dirinya d isolasi mandiri di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Bekasi, segala kebutuhan sehari-hari dirinya dan keluarga, dibantu oleh warga setempat. Hal ini, pun sangat membantu dirinya dalam penyembuhan.Sementara itu, Sutrisno Ketua Gugus Siaga RW mengatakan, pembentukan RW siaga di lingkungan ini, merupakan bentuk kepedulian warga terhadap lingkungan mereka.Setelah mendengar adanya kabar warga mereka yang reaktif covid-19, warga langsung bergerak dan mengumpulkan dana untuk membantu warga yang membutuhkan.Selain itu, warga di lingkungan juga membentuk posko covid-19 di lingkungan mereka, yang mana di posko ini terdapat ruang isolasi mandiri dan ruang pemeriksaan kesehatan.Sebelumnya diketahui, saat ini  Kota Bekasi berada di posisi pertama kasus positif covid-19, yang masih aktif di tingkat Provinsi Jawa Barat. Dari jumlah kumulatif kasus covid-19, tercatat seribu empat puluh empat sudah dinyatakan sembuh, 225 orang  dirawat di rumah sakit maupun  isolasi mandiri, dan 55 orang meninggal dunia.
Makhsanuddin Kurniawan | Bekasi, Jawa Barat