Pembangunan proyek jalan tol
Semarang-
Demak mulai dilakukan pengerjaannya. Namun akibat kendala lokasi lahan yang tergenang banjir rob, target penyelesaian pembangunannya mundur hingga pertengahan 2022. Proyek pembangunan jalan tol Semarang-Demak sejak Januari 2020 sudah mulai pengerjaannya. Ruas jalan tol dibagi dalam dua seksi, yaitu seksi satu Semarang -Sayung sepanjang 10.69 kilometer dan seksi dua, Sayung -Demak sepanjang 16, 30 kilometer. Seksi dua Sayung- Demak kini sudah mulai dilakukan pengurukan lahan dan pemasangan tiyang pancang. Akan tetapi untuk seksi satu Semarang- Sayung, masih terkendala pembebasan lahan, karena sekitar 70 persen lahannya tergenang banjir rob. Selain itu, dampak pandemi covid-19 juga sempat mengakibatkan pembangunan terhenti beberapa beberapa bulan.Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Rabu (1/7/2020) melakukan pengecekan ke lokasi untuk mendapatkan informasi perkembangan pembangunannya. Hingga saat ini progres pengerjaannya jalan tol seksi dua baru mencapai delapan persen. Namun Ganjar memberikan apresiasi, karena selama proyek berlangsung mampu menghidupkan kegiatan perekonomian masyarakat.Akibat terkendala pembebasan lahan yang belum selesai, diperkirakan pembangunan jalan tol Semarang-Demak yang semula ditargetkan selesai akhir tahun 2021, mundur menjadi pertengahan tahun 2022.Syamsul Arifin | Demak, Jawa Tengah
Pembangunan Tol Demak-Semarang Lamban Terkendala Genangan Banjir Rob
Kamis, 2 Juli 2020 - 04:34 WIB