Jembatan di Tasikamalaya Putus Gegara Diterjang Banjir Bandang

Diterjang banjir bandang, sebuah jembatan di Kecamatan Cikatomas, Tasikmalaya, Jawa Barat, putus total. Lima ribu warga di Desa Sindang Asih, terisolir akses pendidik, ekonomi hingga kesehatan. Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sepanjang Kamis hingga Jumat.Selain sebabkan longsor dan banjir di tujuh titik, intensitas hujan tinggi juga akibatkan banjir bandang sungai Cimedang.Jembatan Cayur yang berada di atas sungai Cimedang putus total dihantam banjir bandang. Kerasnya hantaman air dengan material kayu membuat pondasi jembatan tergerus. Bagian tengah jembatan sepanjang 30 meter, akhirnya ambruk.Beruntung, saat kejadian tidak satupun pengendara roda dua dan empat yang melintas. Namun, sekitar 5000 warga Desa Sindang Asih, terisolir.Akses perekonomian, kesehatan dan pendidikan jadi terhambat. Mereka harus memutar sejauh 10 kilometer, untuk sampai di ibu kota Kecamatan CikatomasGuna mengantisipasi banjir bandang susulan, aparat  kepolisian, BPBD dan TNI berusaha mengevakuasi warga yang berada di pinggir sungai.Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Tasikmalaya, hujan deras mengakibatkan bencana terjadi di tujuh titik.Selain jembatan putus di Kecamatan Cikatomas, longsor dan banjir juga menimpa Kecamatan Sukaraja, Cibalong, Gunung Tanjung, Karangnunggal serta Sukaresik.Seorang warga asal Gunung Tanjung dilaporkan meninggal dunia, akibat tertimbun material longsor. Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya langsung bergerak melakukan pendataan jumlah korban terdampak bencana.Sementara, korban banjir dan longsor akan mendapat bantuan makanan selama pemulihan. Ipung S Munawar | Tasikmalaya, Jawa Barat