Rawan Bencana, Perhutani Jombang Tutup Sejumlah Wisata Alam

kph jombang
kph jombang (Foto : )
Rawan bencana longsor dan pohon tumbang, Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan  (KPH), Jombang, Jawa Timur, menutup sejumlah obyek wisata yang berlokasi di kawasan hutan perhutani.
Salah satu destinasi wisata andalan Kabupaten Jombang yang ditutup yakni wisata alam Kedung Cinet, yang berlokasi di Desa Pojok Klitih, Kecamatan Plandaan, Jombang. Di jalan utama obyek wisata ini perhutani telah memasang tanda penutupan serta papan peringatan bencana longsor.Wisata alam Kedung Cinet yang menyerupai Grand Canyon di Amerika Serikat, jika musim liburan selalu dipadati pengunjung dari sejumlah daerah.[caption id="attachment_274178" align="alignnone" width="900"]
Wisata alam Kedung Cinet, Jombang, Jawa Timur (Foto: ANTV/Umar Sanusi)[/caption]Beddi Taviffudin, Administratur Perum Perhutani KPH Jombang mengatakan penutupan dilakukan karena faktor cuaca. Apalagi obyek wisata andalan  ini masih minim fasilitas keselamatan bagi pengunjung.“Penutupan dilakukan sampai batas yang belum ditentukan,” Beddi TaviffudinSelain wisata Kedung Cinet, Perhutani juga menutup sejumlah obyek wisata di kawasan Pegunungan Anjasmoro, Wonosalam, diantaranya Goa Sigolo-Golo di Desa Sumberjo, Kecamatan Wonosalam, Goa Sriti dan Air Terjun Selo Lapis. Namun jika cuaca bersahabat, obyek-obyek wisata tersebut akan dibuka seperti biasa. Umar Sanusi | Jombang, Jawa Timur