Reporter Filipina: Semoga Closing Ceremony SEA Games 2019 Berjalan Meriah

Reporter Filipina: Semoga Closing Ceremony SEA Games 2019 Berjalan Meriah (Foto: Noof/ANTV)
Reporter Filipina: Semoga Closing Ceremony SEA Games 2019 Berjalan Meriah (Foto: Noof/ANTV) (Foto : )
Upacara penutupan SEA Games 2019 akan berlangsung Rabu (11/12/2019) di New Clark City Athletic Stadium, Filipina. Acara ini akan dimeriahkan sejumlah artis seperti Sarah Geronimo hingga Black Eyed Peas.
Closing ceremony
dalam suatu event tak ubahnya sebuah acara puncak. Tak heran jika closing ceremony SEA Games 2019 mendapat sorotan dari berbagai pihak, salah satunya reporter cantik asal Filipina, Bea Escudero. Saat ditemui tim ANTV, Noofaiton, di media center, Jumat (6/12/2019) lalu, reporter Cignal TV ini sangat berharap SEA Games 2019 dapat berjalan lancar hingga upacara penutupan digelar. “Saya harap penyelenggaraan semua cabang olahraga bisa berjalan dengan lancar, bisa selesai sesuai waktu yang ditentukan,” ungkap Bea. “Saya juga berharap upacara penutupan bisa berlangsung semeriah upacara pembukaan lalu, karena saya dengar banyak orang bilang jika upacara pembukaan lalu menjadi salah satu yang terbaik, jadi banyak orang berekspektasi tinggi pada PHISGOC,” Bea menambahkan. Mengenai segala kekurangan yang terjadi selama penyelenggaraan SEA Games 2019 di Filipina, Bea menganggap hal tersebut sebagai proses belajar dari Filipina selaku tuan rumah. “Semua orang pasti mengharapkan sangat sedikit terjadinya insiden, tapi pasti di setiap negara penyelenggara event olahraga memiliki kekurangan di sana sini, tidak ada yang sempurna, tapi aku rasa Filipina telah melakukan tugasnya dengan baik, semua berjalan mulus sejauh ini,” ujarnya. Disinggung soal kemacetan jalan di Filipina yang cukup mengganggu mobilitas jurnalis saat bekerja, Bea mengaku juga mengalami hal serupa. “Kemacetan selalu jadi masalah bagi kami, aku rasa itu karena jumlah kendaraan yang sangat banyak di Filipina, dan banyaknya orang-orang yang ingin bepergian ke suatu tempat,” kata Bea. “Tapi aku rasa ini adalah sesuatu yang tak bisa kamu hindari saat bekunjung ke sebuah negara, dan aku tahu ini amat berat bagi kita dalam masalah waktu, untuk bisa meliput, berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya, maka itu kita harus bisa menyesuaikan diri di sini,” pungkasnya. Meski mengakui jika kemacetan lalu lintas di Filipina sangat mengganggu kinerja para pemburu berita, Bea berujar bahwa hal tersebut seharusnya dipisahkan dari masalah penyelenggaraan SEA Games 2019 secara keseluruhan, termasuk dengan tugas panitia penyelenggara.