Pembukaan Festival Pengrajin Amerika Selatan Atau Festival de Artesenias de America CIDAP 2019 yang merupakan festival internasional kerajinan tangan dari berbagai negara di kawasan Amerika, digelar di Kota Cuenca, Ekuador dari tanggal 31 Oktober hingga 4 November 2019, dibuka oleh Menteri Kebudayaan Ekuador, Juan Fernando Velasco.
Festival CIDAP ini sudah diselenggarakan selama 17 tahun dan diikuti oleh ratusan pengrajin baik dr Ekuador sendiri maupun pengrajin dari hampir semua negara Amerika Selatan antara lain, Meksiko, Uruguay, Paraguay, Chile, Argentina, Bolivia dan lain-lain.[caption id="attachment_245531" align="aligncenter" width="900"]
![Dubes RI Quito, Diennaryati Tjokrosuprihatono saat mengikuti Pembukaan Festival Pengrajin Amerika Selatan Atau Festival de Artesenias de America CIDAP 2019 (Foto KBRI Quito)]()
Dubes RI Quito, Diennaryati Tjokrosuprihatono saat mengikuti Pembukaan Festival Pengrajin Amerika Selatan Atau Festival de Artesenias de America CIDAP 2019 (Foto: KBRI Quito)[/caption]Untuk tahun ini, yang menjadi Guest Country adalah Meksiko. Indonesia telah menjadi Guest Country tahun 2017 dengan selama sebulan mengisi karya pengrajin Indonesia di museum CIDAP serta menampilkan seni pahat, membatik, aneka tarian serta gastronomi Indonesia selama Festival CIDAP berlangsung. Suatu sukses besar saat itu dan membuat Indonesia menjadi mulai dikenal oleh masyarakat Ekuador khususnya Kota Cuenca.[caption id="attachment_245533" align="aligncenter" width="900"]
Dubes RI Quito, Diennaryati Tjokrosuprihatono saat mengikuti Pembukaan Festival Pengrajin Amerika Selatan Atau Festival de Artesenias de America CIDAP 2019 (Foto: KBRI Quito)[/caption]Untuk tahun ini, yang menjadi Guest Country adalah Meksiko. Indonesia telah menjadi Guest Country tahun 2017 dengan selama sebulan mengisi karya pengrajin Indonesia di museum CIDAP serta menampilkan seni pahat, membatik, aneka tarian serta gastronomi Indonesia selama Festival CIDAP berlangsung. Suatu sukses besar saat itu dan membuat Indonesia menjadi mulai dikenal oleh masyarakat Ekuador khususnya Kota Cuenca.[caption id="attachment_245533" align="aligncenter" width="900"]
Baca Juga :
