Ratusan imigran dari berbagai negara di Pekanbaru, Provinsi Riau, menggelar aksi demo di kantor UNHCR dan International Organization for Migration (IOM) di Komplek Graha Pena, Riau Pos Grup. Mereka mendesak secepatnya difasilitasi untuk bisa menetap di negara tujuan.
newsplus.antvklik.com -
Tidak kunjung mendapat kepastian terhadap perpindahan ke negara ketiga atau negara tujuan, ratusan imigran di Pekanbaru, Riau akhirnya kembali menggelar unjuk rasa ke kantor UNHCR dan IOM di Gedung Graha Pena, Komplek Perkantoran Riau Pos grup, Pekanbaru, Riau.[caption id="attachment_221583" align="alignnone" width="300"] ![demo imigran 2]()
Para imigran dari berbagai negara demo di UNHCR dan IOM (Foto: Arif Budiman)[/caption]Mereka meminta agar organisasi yang mengurusi pengungsi dari negara konflik bisa segera merealisasikan keinginan mereka. Apalagi selama di Indonesia mereka tidak memiliki kehidupan yang pasti, seperti pendidikkan, rumah, hingga kehidupan yang layak.Mereka sudah tujuh tahun menunggu di Pekanbaru, namun sampai saat ini belum ada informasi tentang permohonan mereka untuk bisa menyebrang kenegara ketiga, seperti ke Amerika Serikat, Australia maupun negara penampung lainnya.“Sudah tujuh tahun kami di sini, namun belum juga ada keputusan bagi kamiuntuk difasilitasi untuk bisa menetap di negara tujuan. Maka kami unuk rasa ke UNHCR. Teriam kasih orang Indonesia yang telah baik kepada kami, “ ujar Aje, imigran asal irak (bajun kemeja merah)Pihak IOM tidak bisa menjawab tuntutan para pengungsi, karena belum ada tanggapan dari negara tujuan. | Arif Budiman |Pekanbaru, Riau |
Para imigran dari berbagai negara demo di UNHCR dan IOM (Foto: Arif Budiman)[/caption]Mereka meminta agar organisasi yang mengurusi pengungsi dari negara konflik bisa segera merealisasikan keinginan mereka. Apalagi selama di Indonesia mereka tidak memiliki kehidupan yang pasti, seperti pendidikkan, rumah, hingga kehidupan yang layak.Mereka sudah tujuh tahun menunggu di Pekanbaru, namun sampai saat ini belum ada informasi tentang permohonan mereka untuk bisa menyebrang kenegara ketiga, seperti ke Amerika Serikat, Australia maupun negara penampung lainnya.“Sudah tujuh tahun kami di sini, namun belum juga ada keputusan bagi kamiuntuk difasilitasi untuk bisa menetap di negara tujuan. Maka kami unuk rasa ke UNHCR. Teriam kasih orang Indonesia yang telah baik kepada kami, “ ujar Aje, imigran asal irak (bajun kemeja merah)Pihak IOM tidak bisa menjawab tuntutan para pengungsi, karena belum ada tanggapan dari negara tujuan. | Arif Budiman |Pekanbaru, Riau |
Baca Juga :
