Kedubes Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Jelang Pengumuman Hasil Pilpres 2019

Kedubes AS Keluarkan Peringatan Keamanan Jelang Pengumuman Hasil Pilpres 2019
Kedubes AS Keluarkan Peringatan Keamanan Jelang Pengumuman Hasil Pilpres 2019 (Foto : )
Kedubes Amerika Serikat  di Jakarta mengeluarkan peringatan keamanan bagi warganya terkait proses penghitungan akhir suara pemilu pada 22 Mei mendatang.
newsplus.antvklik.com
- Latar belakang dikeluarkannya peringatan keamanan oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta bagi warga negaranya di Indonesia, terkait kekhawatiran atas pengumuman resmi hasil Pemilihan Presiden dan Legislatif Indonesia oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Mei 2019 mendatang.Seperti dilansir dari Voice of Amerika (VOA), Kedubes AS di Indonesia mengingatkan warga negaranya seiring adanya sejumlah aksi demonstrasi di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU). Demonstrasi juga diperkirakan terjadi di sejumlah kota lainnya seperti di Surabaya, Jawa Timur dan Medan, Sumatera Utara.Oleh karena itu, warga Amerika diminta untuk menghindari lokasi-lokasi di mana terjadi demonstrasi dan pawai politik serta berhati-hati jika berada di sekitar lokasi tersebut, disamping mengikuti pemberitaan di media tentang acara-acara lokal, mewaspadai lingkungan di sekitar demi keamanan pribadi.Warga Amerika yang belum mendaftar di Smart Traveller Enrollment Program (STEP) untuk mendapat informasi keamanan, diserukan untuk segera mendaftar. Juga mengikuti informasi terkini yang disampaikan di jaringan sosial media Kedutaan Besar Amerika di Jakarta dan kantor konsulat di Surabaya.https://twitter.com/usembassyjkt/status/1129338351486504960Pengeluaran peringatan Kedubes Amerika itu juga menyusul pengumuman Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Mohammad Iqbal saat konferensi pers yang mengatakan 9 orang telah ditangkap pada awal minggu karena diduga akan mengebom sejumlah lokasi di Indonesia."Para pejabat kepolisian Indonesia telah secara terbuka menyebutkan resiko terorisme yang meningkat, sehubungan dengan finalisasi hasil pemilu. Media di Indonesia telah melaporkan penangkapan sejumlah orang atas tuduhan terorisme," demikian postingan Kedubes Amerika di websitenya.Kesembilan terduga teroris yang ditangkap Polisi berusia antara 24 dan 45 tahun, berasal dari sel teroris Jemaah Ansharut Daulah (JAD) di Jawa Tengah. 6 orang diantaranya pernah melakukan perjalanan ke Timur Tengah, bergabung dengan Negara Islam di Irak dan Suriah. Mabes Polri Tangkap 68 Tersangka Teroris