15 Hektar Tanaman Bawang di Majalengka Terancam Gagal Panen

Sedikitnya 15 hektar tanaman bawang di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, terancam gagal panen karena terserang hama ulat.
Sedikitnya 15 hektar tanaman bawang di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, terancam gagal panen karena terserang hama ulat. (Foto : )
www.antvklik.com
- Sedikitnya 15 hektar tanaman bawang di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, terancam gagal panen karena terserang hama ulat.Ulat bergelantungan pada batang daun bawang, bahkan menumpuk sampai kedalam lubang daun, hingga habis dimakan ulat.[caption id="attachment_148881" align="alignnone" width="300"]
Sedikitnya 15 hektar tanaman bawang di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, terancam gagal panen karena terserang hama ulat. Hama ulat bertengger di ujung batang daun tanaman bawang.[/caption]Para petani di kecamatan tersebut, sudah berupaya membasmi dengan berbagai obat penyerang hama. Namun usahanya, tidak dapat melumpuhkan amukan si ulat.Menurut seorang petani bernama Ali Hasan, serangan hama ulat, sudah terjadi sejak sebulan terakhir lebih. Bulan September ini, seharusnya tanaman bawang, panen. Namun karena hama ulat, panen terancam gagal dan mereka akan mengalami kerugian ratusan juta rupiah.[caption id="attachment_148882" align="alignnone" width="300"] Sedikitnya 15 hektar tanaman bawang di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, terancam gagal panen karena terserang hama ulat. Hama ulat di tangan petani.[/caption]Seluruh petani di Kecamatan Kertajati, berharap Pemerintah Kabupaten Majalengka mencari solusi untuk membasmi hama ulat yang merusak tanaman bawang mereka. Laporan Erfan Septyawan dari Majalengka