Ketinggalan Kereta Menuju Prancis, N’Golo Kante Cari Masjid

kante
kante (Foto : )

N’Golo Kante dimainkan penuh selama 2x45 menit oleh pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, saat The Blues menang atas Cardiff City 4-1 di Stamford Bridge di lanjutan Premier League, pada Sabtu (15/9).

Usai Laga, Kante memang punya rencana pulang ke Paris demi mengunjungi keluarganya. Usai pertandingan, gelandang tengah Chelsea itu segera bergegas ke Stasiun London St Pancras untuk naik kereta malam Eurostar menuju Paris.

Apa mau dikata, kereta tersebut sudah jalan saat Kante sampai di stasiun. Ya, Kante ketinggalan kereta.

Sedangkan jadwal berikutnya baru tengah malam. Untuk menghabiskan waktu, Kante pun mencari masjid terdekat. Tentunya untuk sholat.

Di sana, N'Golo Kante bertemu komunitas muslim yang mengenalinya bahwa dia adalah salah satu bintang Chelsea. Setelah sholat, para fan itu mengajak Kante mampir ke rumahnya untuk makan malam. 

Dan sang pemain yang rendah hati dengan senang hati mengiyakan ajakan mereka. Cerita ini diketahui setelah pemilik akun Twitter @jahul999 menuliskan status,

“juara dunia, eks pemain terbaik Liga Primer, dan dua kali juara Liga Primer bergabung bersama kami melihat rekaman pertandingan setelah mengunjungi masjid terdekat. Inilah definisi rendah hati yang sesungguhnya. Luar biasa orang ini.”

Tak hanya makan malam dan nonton pertandingan, Kante pun ikut bermain video game bersama teman barunya.

N'Golo Kante yang punya gaji 120 ribu paun atau setara dengan Rp 2,4 miliar per pekan itu, santai saja bergaul dengan orang kebanyakan tanpa canggung.

Mantan pemain Leicester ini memang terkenal sangat rendah hati dan cenderung pendiam.

Akhirnya, Kante pamit dan kembali ke stasiun untuk naik kereta melanjutkan perjalanannya ke Prancis yang sempat tertunda.