Abai Protokol Kesehatan, Pemudik Sesaki Pelabuhan Nusantara Parepare

Ribuan pemudik asal Kalimantan memadati Pelabuhan Nusantara, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Rabu (19/5) siang. Mereka baru bisa pulang kampung setelah kebijakan Larangan Mudik 2021 berakhir. Ribuan pemudik asal Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu siang tiba dan memadati Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan.Kepenatan dalam perjalanan, sejenak hilang setelah mereka menapakan kaki di area pelabuhan.Sejumlah penumpang mengeluhkan kondisi di atas kapal saat mereka berlayar dari Samarinda ke Parepare. Musabab, padatnya penumpang yang berada di atas kapal membuat mereka khawatir.Kekhawatiran mereka karena para penumpang yang jumlahnya ribuan itu, menyesakkan tak lagi memperhatikan protokol kesehatan.Ida, salah seorang pemudik yang baru bisa pulang kampung setelah larangan mudik berakhir sehari kemarin mengakui padat penumpang.“ Ada yang didalam, ada yang diluar, ada juga yang didepan wc, padatlah......,” Ujar Ida, Seorang pemudik. Rabu (19/5) Siang.Sementara, menurut Lastri, penumpang kapal lainnya, menyebutkan dirinya tidak ada pilihan untuk tetap nekat mudik dengan kapal pertama yang membawanya pulang kampung ke Parepare.“ Kapalnya sih cepat jalan, cuman padatnya minta ampun....dan gak ada pilihan lain, terpaksa karena ini paling pertama kapalnya....,” ujar Lastri, pemudik lainnya.Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Parepare menyebutkan kapal yang tiba ini bukan tanggung jawab mereka. Pelabuhan Parepare hanya menerima kapal yang tiba.“ Tanyakan pada pemilik kapal, pengawasan dari pelabuhan sana, kalau kita Cuma menerima..,” Ujar Ridwan, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan Parepare. Rabu (19/5) Siang.Meski begitu, padatnya penumpang dan abainya terhadap protokol kesehatan membuat pengelola Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Parepare tetap menggelar evaluasi.Arus penumpang mudik di Pelabuhan Parepare, Sulawesi Selatan, diprediksi akan terus meningkat setelah Larangan Mudik 2021 berakhir. Rusdi Djafar | Pare-Pare