Dirawat Tujuh Hari, Sami Meninggal Dunia

Sami (Foto : )

www.antvklik.com - korban meninggal dunia dari ledakan dahsyat pabrik kembang api,  di desa blimbing, kecamatan kosambi, kabupaten tangerang, banten bertambah satu orang. almarhumah sami, akhirnya menghembuskan nafas terakhir, setelah 8 hari dirawat intensif di ruang icu rsud setempat dengan luka bakar diatas 80 persen.duka mendalam menyelimuti keluarga, ketika mengetahui ibu sami meninggal dunia, saat dalam perawatan intensif di ruang icu rsud kabupaten tangerang, banten, jumat siang. sami merupakan korban ke-4 atau terakhir yang meninggal dunia di rsud, akibat luka bakar. diatas 80 persen dampak dari ledakan dahsyat pabrik kembang api di kosambi, kabupaten tangerang, banten.isak tangis keluarga pun pecah ketika mengiringi jenazah ibu 5 anak tersebut dibawa menuju kamar jenazah. bahkan anak ke-3 korban jatuh pingsan dan terpaksa di evakuasi keluarga. suami korban, nurdin mengaku istrinya telah dirawat sepekan di ruang icu, meski sempat menjalani operasi dan sadarkan diri namun akhirnya meninggal dunia.korban baru seminggu bekerja mengemas kembang api, di pt. panca buana cahaya sukses dan biaya perawatannya ditanggung langsung oleh perusahaan. selanjutnya, jenazah sami akam dimakamkan di areal pemakaman keluarga di desa babakan asem, kecamatan kosambi, kabupaten tangerang, banten, hari ini.hingga kini, telah empat orang korban ledakan pabrik kembang api meninggal dunia di rsud tangerang. seluruh korban mengalami luka bakar diatas 80 persen dan masuk perawatan dalam kondisi kritis di ruang icu. dari total 47 korban meninggal dunia di dalam pabrik dan berada di rumah sakit polri kramat jati, sebanyak 33 korban telah teridentifikasi, dan telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.sementara itu, rsud kabupaten tangerang masih merawat 7 korban luka  di paciliun dahlia, dan kondisi masing-masing korban terus membaik, dimana luka bakar berangsur pulih setelah dilakukan rangkaian operasi.demikian laporan rusdy muslim dari tangerang, banten