Pemerintah Beri Bantuan Biaya Hidup Korban Longsor Rp 500 Ribu per Bulan

Pemerintah Beri Bantuan Biaya Hidup Korban Longsor Rp 500 Ribu per Bulan (Foto RRI) (Foto : )

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy ikut meninjau langsung lokasi bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Cihanjuang, Kabupaten Sumedang. Muhadjir mengatakan bahwa penanganan pasca-bencana sudah berjalan dengan baik dan semuanya masih dalam proses penanganan"Kesimpulan saya semua sementara sudah tertangani dengan baik. Dan sekarang semuanya masih dalam proses (lanjutan) penanganan," kata Muhadjir, usai melakukan pengecekan lokasi longsor, Kabupaten Sumedang, Kamis (14/1/2021).Meski begitu, Muhadjir mengingatkan kepada para petugas agar segera menyelesaikan tugas di lapangan. Terutama soal pencarian korban yang belum ditemukan."Mudah-mudahan dengan penggalian, jenazah ini bisa segera ditemukan," imbuhnya, seperti dikutip dari rri.co.id.Selanjutnya, terkait pendirian permukiman sementara bagi korban pengungsi. Saat ini, kata Muhadjir, para pengungsi korban tanah longsor bisa tinggal di tempat penampungan yang sudah disiapkan logistiknya oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang.Selain itu, para korban juga bisa memilih untuk tinggal di rumah kerabat atau saudara mereka demi keamanan dan kenyamanan.Muhadjir mengatakan, pemerintah kabupaten akan tetap memberikan bantuan kepada para korban longsor yanng memilih tinggal di tempat kerabatnya dengan memberikan biaya hidup."Nominalnya Rp 500 ribu per bulan. Tadi sepertinya lebih banyak pengungsi yang berminat tinggal di tempat keluarga. Dan saya kira itu lebih bagus sehingga kondisinya bisa terjaga dan semangat gotong royong. Saya kira masyarakat umum juga akan ikut membantu," tambah dia.Sementara jumlah korban meninggal dunia terus bertambah, per hari ini jumlah korban tewas sebanyak 22 orang. Serta lebih dari 200 Kepala Keluarga (KK) di sekitar lokasi telah diungsikan ke tempat yang lebih aman. Sedangkan 18 orang dalam pencarian.