KRI Teluk Lada 521 Dikerahkan Bebaskan  Sandera Kapal yang Dibajak

pembajakan kapal ikan 1 (Foto : )

Upaya penyelamatan terhadap KM Mina Sejati dilakukan setelah otoritas berwenang mendapatkan  informasi telah terjadi pembajakan dan penyanderaan terhadap sejumlah ABK kapal. newsplus.antvklik.com - Insiden Pembajakan Kapal ikan di Perairan Kepulauan Aru, Maluku Minggu (18/8/2019) direspon serius oleh pihakTNI Laut Lanal Aru. Sejumlah pasukan TNI AL dari Lanal Aru, Maluku, dikerahkan bersama sebuah KRI yang berpangkalan di wilayah tersebut untuk membebaskan para sandera  KM Mina Sejati yang dibajak di perairan laut Kepulauan Aru, Maluku.[caption id="attachment_221264" align="alignnone" width="300"] Lokasi pembajakan KM Mina Sejati (Foto: Christ Belseran/ ANTV)[/caption]Upaya penyelamatan terhadap KM Mina Sejati dilakukan setelah otoritas berwenang mendapatkan  informasi telah terjadi pembajakan dan penyanderaan terhadap sejumlah ABK kapal tersebut.Kapolres Kepulauan Aru, AKBP Adolof Bormasa mengungkapkan, setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya langsung berkoordinasi untuk menolong kapal tersebut bersama para ABKyang disandera.“Tadi kita langsung koordinasi dengan TNI AL untuk melakukan penyergapan di laut,”kat Adolof Bormasa.Namun kata Adolof, saat ini pasukan TNI AL telah bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan upaya pertolongan terhadap ABK yangada di kapal tersebut,”Dari TNI AL sudah bergerak tadi,”ujarnya.Terkait insiden itu,  Komandan Lanal Aru, Letkol (Laut) Suharto Silaban hingga kini belum bisa dihubungi para jurnalis.Diberitakan sebelumnya, tiga ABK KM Mina Sejati membajak kapal tersebut pada Sabtu (17/8/2019). Aksi pembajakan itu membuat 9ABK lainnya terpaksa menyelamatkan diri dengan cara melompat ke laut,akibatnya dua ABK dilaporkan tewas.Sementara itu masih ada belasan ABK lainnya yang masih disandera di kapal tersebut. Saat ini tujuh ABK yang selamat masih berada di sebuah kapal nelayan yang menolong mereka.  Kapal itu sendiri dinahkodai oleh Ko Awi. | Christ Belseran | Maluku |