Zidane Samai Rekor Bob Paisley dan Carlo Ancelotti

zidane-champion
zidane-champion (Foto : )

www.antvklik.com – Zinedine Zidane pelatih pertama yang memenangi Liga Champions tiga kali beruntun. Gelar ini membuat Zidane samai Rekor Bob Paisley dan Carlo Ancelotti. Zidane membawa Madrid tampil sebagai juara dalam laga final Liga Champions di NSC Olimpiyskiy Stadium, Minggu (27/5/2018) dinihari WIB. Madrid menang 3-1 atas Liverpool dalam pertandingan penuh drama ini. Ini merupakan ketiga kalinya secara beruntun Madrid menjadi juara.

Mereka menambah jumlah gelar juara Liga Champions menjadi 13, unggul atas AC Milan yang berada di posisi dua pemilik titel terbanyak, 7 gelar. Bagi Zidane, ini merupakan sebuah rekor bagi dirinya. Pelatih asal Perancis ini menjadi pelatih pertama yang sukses memenangi tiga trofi Liga Champions secara berturut-turut.

Dengan begitu, Zidane samai rekor Bob Paisley dan Carlo Ancelotti. Pria berdarah Alzazair itu secara otomatis juga mengikuti jejak dua pelatih terdahulu yang memenangi tiga gelar Liga/Piala Champions. Bob Paisley menjadi yang pertama mengukir catatan manis ini Paisley mengantarkan Liverpool juara pada 1977, 1978, dan 1981.

Berikutnya ada Carlo Ancelotti mengikuti jejak Paisley. Ancelotti dua kali juara bersama AC Milan yakni pada 2003 dan 2007, lalu bersama Real Madrid pada tahun 2014. Sebagai catatan lain untuk Zidane, ia kini sudah lima kali tampil di final turnamen besar dan semuanya berhasil ia menangi. Tiga kali di ajang Liga Champions (2015, 2016, 2017) dan dua kali di pentas Piala Dunia Antarklub (2015 dan 2016).  Total, Zidane sudah menyumbang sembilan piala untuk Real Madrid. Tiga trofi Liga Champion, dua gelar Super Cup, dua Piala Dunia Antar Klub dan satu gelar La Liga serta piala Supercopa.

Walaupun penampilan Real Madrid di La Liga musim ini menjadi sorotan, namun Zidane sukses menjawab di kancah eropa, dengan meraih gelar Champion musim ini. Di La Liga, Madrid hanya finish di peringkat tiga dibawah Barcelona dan Atletico Madrid. El Real tertinggal jauh hingga 17 angka dải kompetitornya, Barcelona. Sadar tidak akan dapat gelar di kancah domestik, Zidane coba fokus di pentas eropa. Dan hasilnya sungguh luar biasa. Zidane menjawab dengan gelar prestisius di kompetisi tertinggi antar klub eropa ini dengan memenangkan pertandingan atas Liverpool. Congrats Zidane.