www.antvklik.com – UEFA baru saja memberi hukuman kepada Gianluigi Buffon berupa skorsing tiga pertandingan. Hukuman juga diberikan kepada pelatih Pep Guardiola dan Liverpool. Hukuman yang diterima kiper Juventus ini sebagai buntut serangan verbal Buffon terhadap wasit Michael Oliver di perempatfinal Liga Champions. Buffon mendapat kartu merah saat Juventus menghadapi Real Madrid di leg kedua perempatfinal Liga Champions.
Kiper 40 tahun itu protes keras menyusul penalti yang diberikan Oliver untuk Madrid di masa injury time. Juventus menang 3-1 di laga tersebut, tapi tersingkir secara agregat usai kalah 3-4. Selepas pertandingan Buffon melontarkan komentar pedas untuk Oliver, menyebutnya tak punya hati melainkan hanya sebuah kantong berisi sampah seperti dilansir BBC dan Football Italia.
Buffon juga bilang Oliver seharusnya duduk di bangku penonton dan memakan keripik saja. Belakangan kiper legendaris Italia itu meminta maaf kepada Oliver. Akibat ulah Buffon itu UEFA menjatuhkan hukuman untuk kiper yang kabarnya akan bergabung dengan Paris Saint-Germain itu. Buffon diskors tiga partai di ajang UEFA. "Badan Kontrol, Etika, dan Disipliner UEFA telah memutuskan untuk menskors pemain Juventus Football Club Gianluigi Buffon untuk tiga pertandingan kompetisi UEFA yang mana dia akan memenuhi syarat untuk tampil," ungkap pernyataan resmi UEFA.
UEFA Hukum Pep Guardiola dan Liverpool
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola juga diskors leh UEFA dua pertandingan Liga Champions. Hukuman itu buntut dari aksi protesnya dalam laga leg kedua perempat final melawan Liverpool. City menderita kekalahan 1-2 di perempat final leg kedua yang digelar di Etihad, Rabu (11/4/2018). Pada pertandingan itu, Guardiola hanya berada di pinggir lapangan selama satu babak saja.
Wasit Antonio Mateu Lahoz mengirim si manajer itu ke bangku penonton saat pergantian babak. Itu buntut dari protes kerasnya terhadap sejumlah keputusan wasit, termasuk gol Leroy Sane yang dianulir. Menurut laporan dari BBC, UEFA menjatuhkan hukuman dua pertandingan ke Guardiola di Liga Champions musim depan. Dia tak akan bisa mendampingi City di satu laga awal.
Untuk pertandingan kedua, UEFA menangguhkan hukumannya selama satu tahun. Hukuman bisa menjadi berlaku jika Guardiola kembali membuat tindakan serupa dalam kurun waktu tersebut. UEFA juga menjatuhi denda untuk Liverpool atas ulah keributan suporternya selama babak perempat final dan semifinal. The Reds didenda 25.450 pound sterling atau setara Rp 472 juta.
