Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak ANTV Eps 767: Kutukan Bangsal 103

Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak ANTV 8 Oktober 2018 eps 767: Kutukan bangsal 103 Di Rumah Sakit Tua Akibat Gempa Bumi Dahsyat 20 Tahun Lalu.
Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak ANTV 8 Oktober 2018 eps 767: Kutukan bangsal 103 Di Rumah Sakit Tua Akibat Gempa Bumi Dahsyat 20 Tahun Lalu. (Foto : )
www.ANTVklik.com - Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak ANTV 8 Oktober 2018 Eps 767. Sukanti, mengendarai mobil mengantarkan anaknya seorang janda bernama Hesty, yang tengah hamil tua.
Anaknya tersebut mengaduh dan meminta Sukanti buru-buru mengantarnya ke rumah sakit. Namun, nahas karena kurangnya fokus di jalan, seorang pengendara motor dari arah berlawanan berbelok dan mengarah ke mobil Sukanti.Karena panik, Sukanti membanting setir dan laju mobil melebar keluar dari jalan dan menghantam sebuah pohon. Kap mobil terbuka dan asap putih keluar dari mobil tersebut. Adam dan Zein yang tengah melintas di jalan itu segera menolong Sukanti dan Hesty dibawa ke rumah sakit.Vanya yang ditugaskan khusus di rumah sakit tua di daerah pedalaman bersama dengan Chaca, keduanya membawa mobil dan bersama-sama menuju rumah sakit tua.Begitu sampai, disambut oleh Dokter Edo, dengan sopan dan ramah sampai mengantar Vanya ke ruangan kerjanya. Namun, mereka melihat sekawanan suster yang berbisik soal bangsal 103 yang ramai diperbincangkan.Begitu Adam dan Zein datang membawa korban kecelakaan Hesty dan Sukanti, langsung diurus oleh Vanya dan Chaca. Namun, tidak ada lagi kamar yang tersisa kecuali bangsal 103 yang digembok dan dikunci rantai. Karena mendesak Vanya dan Chaca membuka bangsal 103 demi menyelamatkan pasien.Siapa yang menyangka, dengan dibukanya bangsal 103 membangkitkan mimpi buruk. Benar saja, baik Sukanti maupun Hesty dihantui oleh hantu penunggu bangsal 103.Teror gadis cilik berambut panjang terurai yang menutupi mukanya itu membuat Sukanti dan Hesty ketakutan. Tidak hanya itu, Vanya pun mendapatkan teror karena dianggap bertanggung jawab atas terbukanya bangsal 103.Namun, siapa yang menyangka bahwa bangsal itu adalah tempat dimana dulu Sukanti saat bekerja jadi
cleaning service membawa kedua putrinya yang masih kecil bernama Hesty dan Dinda. Keduanya terjebak di dalam saat gempa terjadi. Dinda jadi korban sementara Hesty berhasil diselamatkan oleh Sukanti.Sukanti pun menyesal dan minta maaf kepada Dinda. Akhirnya, Sukanti dan Hesy takziah ke kuburan Dinda dan menebus kesalahan karena selama ini telah mengubur Dinda dalam hidupnya. Akhirnya, Dokter Edo pun kembali menutup bangsal 103 demi alasan keamanan dan berakhirnya teror di rumah sakit tua tersebut.Keduanya menemukan korban tabrakan Hesty dan Sukanti di jalan sehingga dibawa ke rumah sakit tua. Tempat dulu Sukanti bekerja. Dulu, tempat di mana Hesty dan Dinda anaknya pernah dibawa dan salah satunya menjadi korban gempa 20 tahun lalu.