Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak ANTV Eps 744: Anak yang Dipaksa Ngamen

Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak ANTV 15 September 2018 eps 744
Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak ANTV 15 September 2018 eps 744 (Foto : )

www.ANTVklik.com - Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak ANTV 15 September 2018 Eps 744. Amir seorang gelandangan, yatim piatu dipungut oleh Wulan, seorang istri yang lama tak memiliki anak. Amir diangkat anak, namun ditentang oleh Rinto suaminya. Wulan memohon pada Rinto agar bisa menjaga Amir di rumah untuk memecah kesepian.

Wulan berniat menyekolahkan dan mendaftarkan Amir mengaji di masjid Cigeprek. Namun Rinto melarang karena dia butuh uang banyak untuk renovasi rumah. Pertengkaran tak bisa dihentikan karena rebutan uang. Wulan tersiram minyak panas dan meninggal. Rinto tak mau disalahkan atas meninggalnya Wulan, dia mengelak.

Setelah meninggalnya Wulan. Rinto jadi semena-mena, suka menganiaya dan menyuruh Amir untuk mencari uang. Amir dijadikan pengamen. Kepandaian Amir adalah mengaji sejak dulu, akhirnya dia mengaji ayat Al-Quran. Arwah Wulan sering datang untuk melindungi Amir, mencegah kejahatan Rinto. Saat mendengar Amin mengaji, Ustad Syakieb, Ainun dan Adam terkesima. Hal itulah yang membuat Amin diajukan sebagai wakil masjid untuk ikut perlombaan hafiz.

Awalnya Rinto menolak untuk mengikutsertakan Amir, namun Rinto tergiur hadiah. Sepanjang malam Amir disuruh menghafal ayat Al-quran, tak boleh tidur. Sampai akhirnya saat perlombaan justru Amir pingsan. Sakit demam dan kelaparan. Hal itu menimbulkan kecurigaan mama Adam dan Ainun yang saat itu jadi panitia lomba dan mengurus Amir. Rinto terkena azab hidup, matanya terkena cipratan minyak hingga melepuh dan bengkak.

Arwah Wulan meminta tolong pada Nino untuk melindungi Amir. Hingga titik puncak dimana Rinto ingin mengeksploitasi Amir jadi pengemis dengan membuat luka bakar di muka Amir. Tapi sayang korek itu malah membakar Rinto, Dia kabur ke luar rumah, tapi justru terperosok ke kubangan adukan semen yang dia bikin sendiri.

Rinto mati dengan keadaan badan berlumur semen hingga mengering. Nino dimintai tolong oleh arwah Wulan untuk melindungi Amir. Sedangkan Zein mendapatkan penglihatan mengenai kematian Wulan dan semua perlakuan kasar Rinto terhadap Amir.