Amanda Valani Tekankan Pentingnya Konten dan Komunitas untuk Jaga Eksistensi Brand

Amanda Valani Tekankan Pentingnya Konten dan Komunitas
Amanda Valani Tekankan Pentingnya Konten dan Komunitas (Foto : Istimewa)

Antv – Perubahan landscape ekonomi secara berkala mendorong perusahaan untuk terus beradaptasi agar tetap relevan dengan audience mereka.

Akhir-akhir ini konten dan komunitas kian menjadi salah satu strategi andalan dalam menjaga reputasi perusahaan maupun produk.

Berbagai perusahaan bahkan memiliki departemen yang secara khusus mengelola konten dan komunitas agar kian dekat dengan loyal customer.

Amanda Valani, Chief of Content and Community di VIVA Media Group menggarisbawahi bahwa saat ini masyarakat kian menikmati pengenalan brand melalui komunitas dan konten.

"Proses pengenalan brand kian dinamis seiring dengan perkembangan zaman. Kita bisa melihat bagaimana perubahan proses komunikasi yang sebelumnya berfokus pada hard selling kini beralih dengan lebih mengandalkan soft selling. Bila sebelumnya kita sering melihat iklan terpisah dari konten, kini bahkan tidak jarang iklan dikembangkan dalam bentuk konten seperti short movie atau web series" ujarnya.
,
Alumnus University of London ini pun menggarisbawahi pentingnya perusahaan untuk terus melakukan peningkatan kemampuan secara berkala bagi pekerja di bidang komunikasi.

"Perusahaan harus berani berinvestasi untuk menghadirkan tim yang cukup komplit dalam menyajikan konten sesuai dengan brand DNA. Berbagai cara bisa dilakukan mulai dari melakukan latihan internal atau bisa dengan menggandeng mitra media yang bisa memenuhi kebutuhan konten tersebut," bebernya

Saat ini konten pun kian kreatif dan variatif. Menghadirkan konten video yang menarik dan membuat penonton menyaksikan hingga habis tentu sangat menyenangkan.

Tapi terkadang tidak jarang kita mendapati konten dengan caption yang menggugah juga bisa membuat pengguna tertarik untuk stay di konten tersebut.

Selain konten, Amanda menjelaskan bahwa komunitas juga kini digunakan untuk menjaga loyalitas pelanggan terhadap sebuah brand.

"Kehadiran komunitas kini bisa sangat membantu upaya menjaga loyalitas terhadap sebuah produk. Bahkan tidak jarang community leader malah menjadi mini brand ambassador yang bisa membantu brand mengatasi peluang krisis atau membuat lebih banyak orang tertarik untuk membeli produk yang dikeluarkan sebuah perusahaan," katanya.

"Oleh karena itu, penting untuk mengelola komunitas dengan baik dan menghadirkan program yang sesuai kebutuhan perusahaan. Kecerdikan dalam mengembangkan komunitas justru bisa menjadi pembeda dalam proses pengembangan reputasi," pungkas Amanda.