Pada awal abad ke-17, suami Oiwa memberinya lemon beracun. Ia berniat untuk membunuh istrinya dan menikahi wanita yang lebih muda dari keluarga kaya.
Racunnya tidak cukup kuat. Ia tetap hidup, tapi kematian mengikutinya.
Wajah Oiwa menjadi cacat dan rambutnya rontok. Nafas terakhirnya digunakan untuk mengutuk nama suaminya.
Hantu Oiwa dikatakan menghantui sisa-sisa kuil keluarga Tamiya di Yotsuya tempat Oiwa pernah beribadah.
Kisah hantu ini menjadi begitu lazim sampai sebuah drama ditulis berdasarkan kisah perselingkuhan ini.
Tak hanya itu, Dewan Pendidikan Metropolitan Tokyo memasang tanda di sisa-sisa kuil untuk menyanggah mitos yang menakutkan ini.
Jika kamu sedang ke Jepang, kamu mungkin tertarik untuk mengunjungi kuil dan mempelajari lebih lanjut tentang kisah hantu ini di Haunted Tokyo Tour.
Penumpang Hantu
Kota pesisir Ishinomaki di Prefektur Miyagi hancur akibat gempa bumi dan tsunami Tohoku pada tahun 2011.
Lebih dari 3 ribu orang tewas di perairan laut saat gelombang setinggi 10 meter menghancurkan kota.
Sekolah Dasar Ishinomaki Okawa kehilangan 70 siswa. Guru bertengkar tentang tindakan yang benar sehingga menunda evakuasi.
Mereka akhirnya memutuskan untuk mencapai tempat yang lebih tinggi dengan menyeberangi jembatan sungai terdekat, tempat semua orang hanyut.
Setelah kehancuran, seorang mahasiswa jurusan sosiologi Jepang berkorespondensi dengan pengemudi taksi Ishinomaki. Ia bertanya apakah mereka mengalami sesuatu yang tidak biasa setelah bencana.
Lebih dari segelintir pengemudi taksi mengaku mendapat penumpang yang ingin diantar ke pegunungan atau area aman.
