8 Cara Menghilangkan Bekas Gigitan Nyamuk, Dijamin Manjur

Ilustrasi digigit nyamuk
Ilustrasi digigit nyamuk (Foto : Pixabay)

Antv – Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk merupakan hal yang mungkin menjadi sesuatu yang cukup banyak dicari oleh banyak orang. Cara menghilangkannya pun terbilang sangat mudah, bahkan dengan bahan yang mudah ditemukan dan dengan bahan alami.

Sebagian besar, mungkin gigitan nyamuk tidak berbahaya, akan tetapi beberapa dapat menyebabkan komplikasi. Nyamuk menggigit manusia disebabkan karena tertarik dengan darah manusia. Gigitannya, pun mungkin tidak muncul sampai beberapa jam kemudian, menimbulkan benjolan yang biasanya bengkak, sakit, hingga gatal

Seperti yang diketahui, bahwa nyamuk ini dapat membawa penyakit, meskipun kemungkinan terinfeksi oleh nyamuk sangat bergantung pada tempat tinggal. Masalah langka lainnya yang disebabkan oleh gigitan nyamuk adalah reaksi negatif dari gigitan tersebut.

Sebagain dari kita mungkin akan tidak sadar saat digigit oleh nyamuk, akan tetapi sebuah benjolan yang ditinghalkan oleh gigitan tersebut bisa muncul dan dapat mengakibatkan rasa gatal secara terus-menerus yang dapat bertahan selama berhari-hari pasca gigitan. 

Maka, tak jarang seseorang akan memilih untuk menggunakan krim dan salep yang dianggap bisa membantu gatal atau benjolan dari gigitan nyamuk. Akan tetapi, nytanya kamu juga bisa mengobati akibat gigitan nyamuk tersebut dengan cara yang alami.

Berikut merupakan beberapa cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk dengan mudah dan cara yang terbilang alami, seperti yang telah dihimpun dari VIVA.

 

Cara Menghilangkan Bekas Gigitan Nyamuk

Bagi kamu yang sedang mengalami gigitan nyamuk dan merasa gatal sehingga menimbulkan bekas, maka cara berikut ini bisa dilakukan untuk menghilangkan bekas luka akibat nyamuk tersebut.

1. Bawang Putih

img_title
Bawang putih. (Foto : Pixabay)

 

Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk yang pertama yang bisa kiamu lakukan yakni  dnegan menggunakan bawang putih. Bawang putih sendiri menjadi obat alami yang terkenal untuk kondisi penyakit jantung hingga tekanan darah tinggi. 

Sementara itu, perawatan yang lebih konvensional mungkin akan lebih disukai untuk kondisi serius tersebut, sedikit bawang putih yang dioleskan pada gigitan serangga adalah obat rumahan adalah hal yang mudah saat digigit nyamuk. 

Namun ada hal yang kiranya sangat perlu kamu ketahui sebelum mengoleskan bawang putih langsung ke luka atau gigitan kulit, sebab hal ini dapat menyebabkan rasa terbakar dan perih. Caranya dalam mangaplikasikan bawang putih ini cukup mudah, yakni dengan mencincang halus bawang putih segar dan aduk dengan losion tanpa pewangi atau minyak kelapa. 

Salep dan krim ini akan membantu mengurangi potensi bawang putih tetapi tetap memungkinkan kamu untuk mendapatkan bantuan dari efek anti-inflamasi dan antibakteri alami bawang putih. Biarkan campuran selama 10 menit, lalu bersihkan dari kulit. Bersihkan area tersebut dengan waslap dingin. Oleskan lebih banyak jika rasa gatal masih berlanjut.

2. Lidah Buaya

img_title
lidah buaya. (Foto : Pixabay)

 

Tanaman cantik lidah buaya memiliki banyak kegunaan bagi tubuh manusia. Gel dari lidah buaya ini telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu menyembuhkan luka ringan atau menenangkan infeksi. 

Halk ini mungkin suatu langkah terbaik untuk menyembuhkan gigitan serangga atau nyamuk juga. Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk dengan menggunakan lidah buaya ini cukup mudah, kamu hanya memotong lidah buaya dan dijadikan bagian-bagian kecil. 

Setelah itu, oleskan gel ke area yang telah teriritasi. Biarkan mengering dan oleskan lagi sesuai kebutuhan.

3. Madu

img_title
Madu. (Foto : Freepik/imageblast)

 

Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk berikutnya yang bisa kamu lakukan yakni dengan menggunakan madu. Zat manis dalam madu ini memiliki banyak sifat antibakteri dan anti-inflamasi.

Hal ini telah digunakan selama ratusan tahun sebagai pengobatan untuk penyakit, yakni seperti sakit tenggorokan hingga benjolan dan memar. Setetes kecil pada gigitan yang gatal dapat mengurangi peradangan. 

Hal ini akan mengurangi godaan kamu untuk menggarukkan, karena kulit gatal yang dilapisi madu dapat membuat lengket.

4. Oatmeal

img_title
Oatmeal. (Foto : VIVA)

 

Oatmeal dapat meredakan gatal dan bengkak karena mengandung senyawa khusus yang memiliki sifat anti iritasi. Kamu bisa membuat pasta oatmeal dengan mencampur jumlah yang sama dari oatmeal dan air dalam mangkuk sampai memiliki zat seperti spackle. 

Sendokkan beberapa pasta ke kain lap dan tahan, sisi tempel ke bawah pada kulit yang teriritasi selama sekitar 10 menit. Kemudian bersihkan area tersebut. Jika kamu memiliki banyak gigitan, cobalah mandi dengan oatmeal sebagai gantinya. 

Taburkan satu cangkir oatmeal atau oat giling ke dalam bak mandi yang berisi air hangat. Rendam dalam rendaman oatmeal selama 20 menit, sesekali gosokkan beberapa oatmeal yang menggumpal ke area kulit yang teriritasi.

5. Cuka Apel

img_title
Cuka Apel. (Foto : VIVA)

 

Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk yang bisa kamu lakukan yakni denhgan menggunakan cuka. Sebab, cuka sari apel ini telah digunakan sebagai obat alami untuk mengobati banyak kondisi medis, mulai dari infeksi hingga masalah glukosa darah. 

Kalau kamu memiliki gigitan nyamuk yang gatal, maka oleskan setetes cuka di atasnya. Cuka dapat membantu mengurangi sensasi menyengat dan terbakar. Ini juga dapat bertindak sebagai disinfektan alami jika kamu terlalu sering menggaruk. 

Kamu bisa mencoba merendam waslap dalam air dingin dan cuka, lalu oleskan pada bekas gigitan. Jika kamu memiliki banyak gigitan, encerkan 2 cangkir cuka dalam bak mandi air hangat dan rendam selama 20 menit. Hati-hati, mandi air panas dapat memperburuk rasa gatal. Jika terjadi iritasi kulit, hentikan perawatan ini.

6. Kompres dengan Es Batu

img_title
Es Batu. (Foto : Pixabay)

 

Suhu dingin pada es batu dapat mengurangi peradangan. Dingin juga membuat kulit mati rasa yang dapat memberikan bantuan langsung akan tetapi dalam jangka pendek. Mayo Clinic merekomendasikan untuk menggunakan kompres dingin atau tas berisi es serut untuk meredakan gatal akibat gigitan nyamuk. 

Tapi, jangan meninggalkan es langsung pada gigitan selama lebih dari lima menit karena dapat merusak kulit. Kamu juga bisa meletakkan penghalang, seperti waslap di antara kulit dan es sehingga kamu bisa membiarkan es di gigitan bekas nyamuk tersebut lebih lama.

7. Daun Basil

img_title
Daun Basil. (Foto : VIVA)

 

Tanaman kemangi yang harum adalah bahan utama dari banyak resep Italia favorit, tetapi ia berfungsi ganda sebagai obat gigitan nyamuk. Studi menunjukkan bahwa senyawa kimia yang disebut eugenol, yang ditemukan dalam kemangi, dapat meredakan kulit gatal. 

Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk menggunakan daun basil ini caranya dengan merebus 2 gelas air dan tambahkan setengah ons daun kemangi kering. Biarkan campuran ini sampai dingin. Kemudian celupkan waslap ke dalam cairan tersebut, dan gosokkan dengan lembut pada bekas gigitan nyamuk.

Sebagai alternatif, kamu juga bisa memotong beberapa daun kemangi segar tersebut hingga sangat halus, kemudian mengoleskannya ke kulit bekas gigitan nyamuk.

8. Witch Hazel

img_title
Witch Hazel. (Foto : VIVA)

 

Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk yang selanjutnya yakni dengan menggunakan witch hazel. Witch hazel sendiri merupakan zat alami yang dapat kamu beli tanpa resep di apotek dan toko bahan makanan. 

Seperti lemon balm, witch hazel mengandung tanin, yang bertindak sebagai astringen saat dioleskan ke kulit. Witch hazel bermanfaat untuk sejumlah iritasi kulit, dari luka kecil dan goresan hingga wasir.

Menerapkan witch hazel ke kulit mengurangi peradangan, menenangkan rasa terbakar dan iritasi akibat gigitan, dan dapat mempercepat penyembuhan. Oleskan sedikit witch hazel ke bola kapas. Oleskan dengan lembut atau usap di atas gigitan. Biarkan hingga kering dan ulangi hal ini sesuai kebutuhan.

Itulah 8 Cara menghilangkan bekas gigitan nyamuk yang bisa kamu lakukan dengan bahan yang mudah dan dijamin bisa membantu menghilangkan luka akibat gigitan nyamuk pada kulit.