Pembalap Dihadapkan Pada Lintasan Monoton di Etape Keempat TdS 2019

Etape Keempat Tour de Singkarak, Pembalap Dihadapi Lintasan Monoton (foto: tim Media TdS 2019)
Etape Keempat Tour de Singkarak, Pembalap Dihadapi Lintasan Monoton (foto: tim Media TdS 2019) (Foto : )

Total Delapan pembalap tidak dapat melanjutkan perlombaan di etape keempat karena pada etape ketiga kemarin gagal finish dan satu pembalap di diskualifikasi padahal etape keempat memiliki jalur lintasan yang lebih menantang dan monoton.

 Delapan pembalap yakni Jinggo Tabayoyong, Amirhossein Jamshidian Ghalehsefidi, Jetsada Janluang, James Jober, Phyuth Youen, Joshua Harris, Mahdi Rouzbahaneh dan Arri Pratama, kemungkinan besar tidak bisa ikut serta memperkuat tim mereka di etape keempat karena pada etape sebelumnya tidak dapat melanjutkan jalannya perlombaan, terutama Mahdi Rouzbahaneh dan Arri Pratama yang terkena diskualifikasi.Di Hari keempat perhelatan event sport tourism Tour de Singkarak (TdS) yang ke 11, Selasa (5/11/2019), tersisa 86 pembalap yang berhak menjajaki jalur di etape keempat yang mengambil rute Kabupaten Dharmasraya-Kota Sawahunto ini.Pada etape keempat ini, karakteristik medan lintasan sangat berbeda jika dibandingkan dengan lintasan pada etape ketiga yang memiliki karakter jalur yang cukup ekstrem. Banyak pendakian, penurunan dan tikungan yang tajam. Lintasan etape ini merupakan lintasan monoton bagi pembalap.Etape keempat yang memiliki panjang lintasan 205,3 kilometer ini, hanya memiliki dua titik tanjakan atau King Of Mountain (KOM) yakni berada di Kota Baru dan Kiliran Jao. Sementara untuk Sprint terdapat Tiga titik masing-masing berada di Koto Baru, Dharmasraya dan Tanjung Gadang.Lebih banyaknya titik Sprint ketimbang King Of Mountain pada etape ini, tak lain disebabkan karena rute ini memiliki karakteristik medan yang didominasi lintasan yang lurus. Kondisi cuaca yang cukup panas, juga dipastikan bakal menguras energi para pembalap.[caption id="attachment_245663" align="alignnone" width="1280"]
Tenaga Pembalap Banyak Terkuras Karena Cuaca Panas dan Medan Lintasan yang Berat (Foto: Tim Media TdS 2019) Tenaga Pembalap Banyak Terkuras Karena Cuaca Panas dan Medan Lintasan yang Berat (Foto: Tim Media TdS 2019)[/caption]Seluruh pembalap yang start dari kantor Bupati Dharmasraya pukul 10.00 WIB akan melintas beberapa kawasan seperti Simpang Sikabau, Koto Baru, Polres Dharmasraya, Kiliran Jao, Sijunjung, dan MAN 1 Sijunjung, sebelum kemudian finish di Lapangan Segitiga, Kota Sawahlunto.Menjelang etape keempat ini, pembalap berdarah Australia, Jesse Ewart yang memperkuat Team Sapura Cycling (Malaysia) masih kokoh dipuncak klasemen sementara. Ewart membukukan total catatan waktu 8 jam 42 menit 49 detik.Perubahan pemuncak klasemen sementara bisa saja berubah mengingat Ewart saat ini ditempel ketat oleh rekan setimnya yakni Cristian Raileanu yang hanya terpaut 1 menit 9 detik dari Jesse. Disusul peringkat ketiga pembalap dari Go For Gold Philippine, Ismael Grospe Jr dengan torehan total waktu 8 jam 46 menit 16 detik. Tim liputan :  Yudi A. Gucci dan M. Victor Ardiansyah