Paris Saint-Germain Dilanda Badai Cidera Jelang Hadapi Manchester United

Paris Saint-Germain dilanda badai cidera jelang hadapi Manchester United. Pelatih PSG Thomas Tuchel mengeluh kondisi timnya jelang menghadapi Manchester Unted karena badai cidera. Juara Liga Perancis Paris Saint German akan menghadapi Manchester United di laga pembuka Liga Champions, Rabu 22 September 2020.  Namun skuat asuhan Thomas Tucel berpotensi menjamu Manchester United tanpa diperkuat sejumlah pemain kuncinya.Thomas Tuchel mengeluhkan badai cidera di kubu Paris Saint-Germain jelang pertandingan melawan Manchester United di Liga Champions. Seperti diketahui PSG berada dalam satu grup bersama Manchester United, RB Leipzig dan Istanbul Basaksehir di babak penyisihan Liga Champions 2020-2021.Sebelum menghadapi Manchester United di Liga Champions tersebut, PSG lebih dulu akan bertanding melawan Nimes di lanjutan Ligue 1 akhir pekan ini. Namun Thomas Tucel sang juru taktik PSG menyatakan kekhawatirannya karena tidak bisa menurunkan kekuatan penuh baik menghadapi Nimes maupun melawan Manchester United di pentas Eropa.Bintang PSG asal Brasil Neymar dan striker Timnas Perancis Kylian Mbappe tampil penuh ketika membela negaranya masing-masing. Sementara Marquinhos, Julian Draxler dan Colin Dagba diragukan tampil karena cidera.“Kami bertanggung jawab atas Neymar dan Kylian yang bermain hampir 90 menit di tim nasional,” tutur Thomas Tucel dalam konfrensi pers.Thomas Tuchel bersiap menyambut kepulangan para pemainnya setelah jeda internasional dengan catatan banyak pemain mengalami cidera saat tampil membela negaranya masing-masing. Absen 5 pemain kunci PSG juga ditambah 3 pemain lainnya yaitu Thilo Kehrer, Juan Bernat dan Mauro Icardi.“Mungkin kami hanya memiliki 11, 12 atau 13 pemain yang tersedia. Kami mengalami nasib buruk. Draxler dan Marquinhos diragukan tampil melawan United. Colin Dagba positif Covid-19, dia bisa kembali ketika hasil tesnya negatif. Kehrer, Bernat dan Icardi cidera, dia akan kehilangan pertandingan melawan Nimes dan United,” tambah Tucel.Daftar pemain inti PSG yang mengalami cidera makn bertambah panjang dengan dua pemain yang diragukan tempil yaitu Danilo Pereira dan Marco Veratti. Sang juru taktik PSG mengungkapkan jika Danilo Pereira harus menjalani Swab Test karena kontak yang dilakukannya dengan Cristiano Ronaldo, sedangkan Veratti mengalami cidera ketika membela Timnas Italia.“Kami memiliki Danilo tetapi dia telah melakukan kontak dengan Ronaldo, jadi staf medis menyuruhnya agar tidak latihan dan Verrati cidera ketika membela Italia dan sedang melakukan perawatan,” lanjut Tuchel.Juara Ligue 1 Prancis itu akan menghadapi tantangan berat dalam dua pertandingan mendatang. Absennya beberapa pemain kunci PSG mebuat Tucel menurunkan pemain cadangan termasuk pemain yang baru direkrut PSG, Moise Kean. Tucel memastikan rekrutan anyar Moise Kean dipastikan tampil melawan Nimes dan United.[caption id="attachment_388400" align="alignnone" width="900"] Pemain rekrutan baru Paris Saint German Moise Kean akan tampil perdana saat PSG menghadapi Nimes di lanjutan Ligue 1 akhir pekan ini. (Foto : PSG)[/caption]“Kami kehilangan banyak pemain. Ini adalah tantangan untuk menemukan starting XI yang mampu memenangkan pertandingan. Setidaknya memulai latihan dengannya dan mungkin dia akan bermain besok,” tandas Tucel.Kondisi badai cidera yang sedang melanda PSG membuat ambisi mereka untuk membalaskan dendam pada babak 16 besar musim 2018/19 kepada Manchester United diragukan bisa terwujud. Pada gelaran sebelumnya pasukan Tuchel juga menelan kekalahan 0-1 di partai final oleh Bayern Munich. Kini PSG diharapkan menjadi pesaing kuat untuk memperebutkan trofi ‘Si Kuping Besar’.