Novak Djokovic positif Covid-19 usai menjalani tes pribadi. Djokovic menjadi orang keenam dari peserta turnamen Adria Tour yang posistif terpapar virus Corona.
Bintang tenis nomor 1 dunia Novak Djokovic menjalani tes virus Corona setelah pulang ke rumahnya di Belgrade, Serbia. Djokovic dilaporkan telah menjalani tes setelah dirinya tiba di rumah sepulang dari turnamen amal Adria Tour yang diselenggarakan di Zadar, Serbia.Djokovic akhirnya menjalani tes tersebut meskipun pada awalnya sempat menolak untuk dites saat panitia pertandingan di Zadar menawarkan untuk melakukan tes Covid-19. Dari hasil tes Swap ternyata Djokovic positif terpapar Covid-19 meskipun yang bersangkutan tidak merasakan gejala sakit.Novak Djokovic menjadi peserta keenam yang terbukti terpapar virus Corona dari acara tenis Adria Tour yang diselenggarakan oleh dirinya.[caption id="attachment_339950" align="alignnone" width="900"]
![Novak Djokovic positif Covid-19]()
Novak Djokovic bersama para pemain tenis lainnya bermain basket dalam promo turnamen tenis amal Adria Tour. (Foto : Novac Djokovic)[/caption]Pemain tenis nomor satu dunia ini bersama sesama pemain mengabaikan himbauan menjaga jarak sosial dan jarak fisik dengan orang lain dengan berpesta dan bermain sepak bola dan bola basket di Adria Tour-nya. Meski demikian Djokovic mengaku jika dirinya menggelar turnamen Adria Tour tanpa bermaksud buruk."Semua yang kami lakukan dalam sebulan terakhir kami lakukan dengan hati yang murni. Turnamen kami dimaksudkan untuk menyatukan dan berbagi pesan solidaritas dan kasih sayang di seluruh wilayah,” kata Djokovic.Dari hasil tes Swap yang juga dilakukan bersama istrinya Jelena, juga mendapatkan hasil positif Covid-19. Namun hasil tes anak anak Djokovic belum diketahui. Dengan demikian Jelena Djukovic menjadi orang ketujuh yang positif terpapar virus Corona dari acara tenis amal Adria Tour."Saat kami tiba di Beograd kami pergi untuk diuji Swab," katanya, sebelum melanjutkan niat baiknya dalam menyelenggarakan seri berikutnya.“Semuanya lahir dengan ide filantropis, untuk mengarahkan semua dana yang terkumpul kepada orang-orang yang membutuhkan dan menghangatkan hati saya untuk melihat bagaimana semua orang sangat merespons hal ini. Kami menyelenggarakan turnamen pada saat virus telah melemah, percaya bahwa kondisi untuk hosting tur telah terpenuhi,” tutur Djokovic.Turnamen Adria Tour yang diinisiasi oleh petenis asal Serbia berusia 33 tahun tersebut berubah menjadi bencana setelah Novak Djokovic mengumumkan bahwa dia telah menjalani tes dan hasilnya positif terkena virus Corona. Petenis nomor 1 dunia ini menjadi orang keenam yang terpapar virus Corona dalam acara Adria Tour."Sayangnya virus ini masih ada dan ini adalah kenyataan baru yang masih kita pelajari untuk mengatasinya dan hidup dengan itu," kata Djokovic.Petenis Serbia berusia 33 tahun tersebut mengungkapkan bahwa dia tidak memiliki gejala Covid-19 selama menyelenggarakan dua seri turnamen Adria Tour di Beograd dan Zadar Serbia.[caption id="attachment_339947" align="alignnone" width="900"] ![Novak Djokovic Positif Covid-19]()
Pertandingan tenis bertajuk Adria Tour digelar dalam dua seri yaitu di Beograd dan Zandar, Serbia mendapat sambutan luar biasa dari para penonton. Namun dari Turnamen Adria Tour tercatat 7 orang sudah dinyatakan positif Covid-19. (Foto : Novak Djokovic)[/caption]Turnamen Adria Tour ternyata disambut meriah oleh para penggemar tenis. Namun, turnamen ini tidak menerapkan protokol kesehatan yang ketat akibatnya penonton terlihat memenuhi tribun yang tersedia.Akibat kebebasan dalam setiap acara di mana hampir tidak ada langkah-langkah pencegahan dan penerapan protokol kesehatan seperti menjaga jarak sosial, para pemain dengan pemain lainnya berulang kali terlihat sangat dekat dalam segala hal.Mereka bermain sepak bola dan bola basket yang menyenangkan hingga petualangan di klub malam. Para pemainnya bahkan ada yang berpelukan di depan net, berpose bersama dan keluar penginapan untuk menikmati suasana kota bersama sama."Saya sangat menyesal atas setiap kasus infeksi individu. Saya berharap itu tidak akan mempersulit situasi kesehatan siapa pun dan semua orang akan baik-baik saja," kata Djokovic.
Novak Djokovic bersama para pemain tenis lainnya bermain basket dalam promo turnamen tenis amal Adria Tour. (Foto : Novac Djokovic)[/caption]Pemain tenis nomor satu dunia ini bersama sesama pemain mengabaikan himbauan menjaga jarak sosial dan jarak fisik dengan orang lain dengan berpesta dan bermain sepak bola dan bola basket di Adria Tour-nya. Meski demikian Djokovic mengaku jika dirinya menggelar turnamen Adria Tour tanpa bermaksud buruk."Semua yang kami lakukan dalam sebulan terakhir kami lakukan dengan hati yang murni. Turnamen kami dimaksudkan untuk menyatukan dan berbagi pesan solidaritas dan kasih sayang di seluruh wilayah,” kata Djokovic.Dari hasil tes Swap yang juga dilakukan bersama istrinya Jelena, juga mendapatkan hasil positif Covid-19. Namun hasil tes anak anak Djokovic belum diketahui. Dengan demikian Jelena Djukovic menjadi orang ketujuh yang positif terpapar virus Corona dari acara tenis amal Adria Tour."Saat kami tiba di Beograd kami pergi untuk diuji Swab," katanya, sebelum melanjutkan niat baiknya dalam menyelenggarakan seri berikutnya.“Semuanya lahir dengan ide filantropis, untuk mengarahkan semua dana yang terkumpul kepada orang-orang yang membutuhkan dan menghangatkan hati saya untuk melihat bagaimana semua orang sangat merespons hal ini. Kami menyelenggarakan turnamen pada saat virus telah melemah, percaya bahwa kondisi untuk hosting tur telah terpenuhi,” tutur Djokovic.Turnamen Adria Tour yang diinisiasi oleh petenis asal Serbia berusia 33 tahun tersebut berubah menjadi bencana setelah Novak Djokovic mengumumkan bahwa dia telah menjalani tes dan hasilnya positif terkena virus Corona. Petenis nomor 1 dunia ini menjadi orang keenam yang terpapar virus Corona dalam acara Adria Tour."Sayangnya virus ini masih ada dan ini adalah kenyataan baru yang masih kita pelajari untuk mengatasinya dan hidup dengan itu," kata Djokovic.Petenis Serbia berusia 33 tahun tersebut mengungkapkan bahwa dia tidak memiliki gejala Covid-19 selama menyelenggarakan dua seri turnamen Adria Tour di Beograd dan Zadar Serbia.[caption id="attachment_339947" align="alignnone" width="900"] 
Pertandingan tenis bertajuk Adria Tour digelar dalam dua seri yaitu di Beograd dan Zandar, Serbia mendapat sambutan luar biasa dari para penonton. Namun dari Turnamen Adria Tour tercatat 7 orang sudah dinyatakan positif Covid-19. (Foto : Novak Djokovic)[/caption]Turnamen Adria Tour ternyata disambut meriah oleh para penggemar tenis. Namun, turnamen ini tidak menerapkan protokol kesehatan yang ketat akibatnya penonton terlihat memenuhi tribun yang tersedia.Akibat kebebasan dalam setiap acara di mana hampir tidak ada langkah-langkah pencegahan dan penerapan protokol kesehatan seperti menjaga jarak sosial, para pemain dengan pemain lainnya berulang kali terlihat sangat dekat dalam segala hal.Mereka bermain sepak bola dan bola basket yang menyenangkan hingga petualangan di klub malam. Para pemainnya bahkan ada yang berpelukan di depan net, berpose bersama dan keluar penginapan untuk menikmati suasana kota bersama sama."Saya sangat menyesal atas setiap kasus infeksi individu. Saya berharap itu tidak akan mempersulit situasi kesehatan siapa pun dan semua orang akan baik-baik saja," kata Djokovic.
Baca Juga :
