Manchester United tidak akan memotong gaji para pemain mereka dalam waktu dekat kendati pandemi Covid-19 nampaknya banyak mengganggu perekonomian beberapa klub Eropa. MU masih sanggup untuk membayarkan gaji semua pemain mereka secara utuh untuk beberapa bulan ke depan.
Pandemi Covid-19 yang tengah menjangkit benua Eropa mengakibatkan hampir semua kompetisi sepakbola terhenti. Baik level regional maupun level domestik, kompetisi dihentikan untuk mencegah penyebaran virus ini.Penghentian kompetisi di Eropa ini berimbas besar kepada perekonomian hampir semua klub. Bahkan beberapa klub besar seperti Juventus dan Barcelona terpaksa memotong gaji para pemain mereka agar perekonomian mereka lebih stabil.Namun situasi ini tidak terjadi pada Manchester United. The Red Devils diberitakan masih belum memiliki kendala untuk membayar gaji pemain mereka karena keuangan mereka sejauh ini masih aman.Meski tidak mendapatkan pemasukan dari tiket penonton dan hak siar, Setan Merah tetap memiliki catatan keuangan yang positif karena nyatanya masih mendapatkan uang dari sejumlah sektor. Meski nilai jual mereka di bursa sempat merosot Unite masih memiliki cadangan uang yang mencukupi.Manchester United adalah klub dengan beban gaji terbesar di Eropa saat ini. Dalam masa krisis ekonomi akibat Covid-19, MU menjadi salah satu klub terdepan yang berjuang dalam mempertahankan seluruh elemennya.Manajemen MU menyatakan tetap membayarkan gaji para karyawan dan stafnya. Sementara, fans yang sudah membeli tiket semusim bisa melakukan refund karena kompetisi berpotensi digelar lagi dalam status tertutup.Kebijakan yang diambil MU berbeda dengan klub raksasa lainnya. Barcelona, yang belakangan ditasbihkan jadi salah satu klub terkaya, malah memutuskan memotong gaji Lionel Messi cs. Lalu, Juventus juga melakukan tindakan serupa. Selama empat bulan, gaji Cristiano Ronaldo dkk dipotong.Dalam keputusan terakhir, Premier League memutuskan untuk menunda kompetisi hingga tanggal 30 April mendatang.
Baca Juga :
