Masyarakat Indonesia Tunggu Shin Tae-yong Kembali ke Jakarta

Ketum PSSI Mochamad Iriawan Press Konferensi
Ketum PSSI Mochamad Iriawan Press Konferensi (Foto : )
Masyarakat Indonesia tunggu Shin Tae-yong kembali ke Jakarta. Manajer Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memiliki banyak PR Timnas yang belum dikerjakan padahal 3 even penting sudah menghadang didepan mata.
Publik Indonesia sangat menantikan kehadiran Shin Tae Yong kembali ke tanah air untuk dapat melatih tim nasional. Para pencinta sepak bola Indonesia sangat menyayangi Shin, sebagai pelatih dengan rekam jejak ekselen di level Dunia. Shin berasal dari sesama negara Asia yang punya tekad kuat untuk memajukan sepak bola Indonesia.Pernyataan itu disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam percakapan melalui konferensi virtual dengan pelatih kepala timnas Indonesia Shin Tae-yong, Jumat, 26 Juni 2020.“Saya tahu Shin Tae-yong pelatih profesional dan hebat. Kualitasnya sangat baik. Karena itu, kami sangat menunggu kedatangan Shin kembali ke tanah air,” kata Ketum PSSI Mochamad Iriawan.Lebih jauh, pria yang akrab disapa ‘Iwan Bule’ itu menegaskan keinginannya untuk berkomunikasi dengan Shin secara kekeluargaan. Hal ini hanya bisa terlaksana jika mereka kembali bertemu muka secara langsung.“Saya menganggap Anda sebagai adik saya. Usia saya 58 tahun, Shin Tae Yong 52 tahun. Sudah seperti adik dalam keluarga saya, karena itu mari berkomunikasi sebagai keluarga,” kata Iriawan.Lebih jauh, Ketua Umum PSSI memaparkan alasan mengapa timnas Indonesia tak bisa memenuhi permintaan Shin Tae-yong untuk menggelar pemusatan latihan atau training camp (TC) di Korsel. Pasalnya hingga kini kerangka Timnas Indonesia baik untuk kelompok U-16, U-19 dan Timnas Senior belum terbentuk secara langsung oleh Shin Tae-yong.“Pertama, karena Timnas U-19 yang akan dipersiapkan ke Piala Dunia U-20 2021 masih dalam proses seleksi. Tentu tidak efektif membawa rombongan sebanyak itu ke luar negeri,” papar Iriawan.Jika dipaksakan maka PSSI harus mengeluarkan biaya sangat besar karena jumlah pemain yang dibawa tentu dalam jumlah besar atau 2 kali lipat dari Tim inti.Kedua, sesuai kontrak, Shin dipercaya menangani tiga level timnas yakni U-19, U-23 dan timnas senior.“Tidak mungkin membawa semua level timnas ke Korsel. Sementara dalam waktu bersamaan, Timnas U-19 dan Timnas Senior memiliki prioritas sama pentingnya,” jelas Iriawan.Sebagaimana diketahui, Timnas U-19 bersiap mengikuti Piala AFC U-19 di Uzbekistan sebagai persiapan Piala Dunia U-20 2021. Pada saat yang sama, Timnas Senior harus segera berkonsentrasi menghadapi tiga laga terakhir lanjutan Pra Piala Dunia 2022 Qatar untuk memperbaiki peringkat Indonesia di ranking FIFA.“Jika yang berangkat hanya Timnas U-19, maka Timnas Senior yang bersiap untuk Pra Piala Dunia dan Piala AFF tidak akan tertangani,” tutur Iwan Bule.Lain halnya jika TC berlangsung di Indonesia, maka semua level timnas akan dapat ditangani dengan baik. Demikian pula jika alasannya terkait Pandemi Covid-19, PSSI bisa mencarikan tempat yang aman, sebagaimana Timnas U-16 mulai berlatih dengan protokol kesehatan ketat pada awal Juli mendatang.[caption id="attachment_342006" align="alignnone" width="900"]
Timnas Indonesia Shin Tae-yong Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam percakapan melalui konferensi virtual dengan pelatih kepala timnas Indonesia Shin Tae-yong, Jumat, 26 Juni 2020 meminta pelatih asal Korea Selatan tersebut membahas persoalan Timnas Indonesia di semua Level secara langsung di Jakarta. (Foto : PSSI)[/caption]Dalam pembicaraan ini, Shin Tae Yong menekankan, dirinya tak ada maksud berpolemik dengan PSSI.“Saya memiliki keinginan besar untuk memajukan sepak bola Indonesia. Saya pun patuh dan taat kepada Ketua Umum PSSI untuk melakukan berbagai hal demi peningkatan prestasi sepak bola Indonesia,” kata Shin Tae-yong.Shin memaparkan, dalam waktu dekat ia akan menyampaikan hasil seleksi dan juga road map atau peta jalan Timnas U-19 menuju Piala Dunia U-20 2021. Hal ini sebagai prioritas dalam menyiapkan Timnas Indonesia menghadapi Piala Dunia U-20 yang akan digelar di Indonesia mulai pada tanggal 20 Mei - 12 Juni 2021.Seandainya tidak memungkinkan berlatih di luar negeri, Shin menyatakan siap memimpin latihan timnas di tanah air, serta bersama berjuang menaikkan peringkat Indonesia di ranking FIFA.“Saya siap membantu Ketua Umum PSSI, demikian pula Ketua Umum PSSI membantu saya. Kita bersama-sama bergandeng tangan untuk memajukan sepak bola Indonesia. Kita harus berbagi pikiran untuk mendapatkan hasil yang kita inginkan,” tegas pelatih yang memimpin Korsel berlaga di Piala Dunia 2018 Rusia itu.Mendengar pernyataan Shin Tae-yong tersebut, Ketum PSSI Mochamad Iriawanpun menyambut baik dan menunggu kedatangan pelatih asal Korea Selatan tersebut beserta jajaran asisten pelatihnya di Jakarta dalam waktu dekat.“Mari kita bicarakan dengan detail di Indonesia. Kamsahamnida, terima kasih,” kata Iriawan.