Karier Liga Champions Pep Guardiola di Luar Barcelona

Pep Guardiola bereaksi usai Man City tersingkir di babak perempat final oleh Liverpool dengan agregat 1-5 musim lalu
Pep Guardiola bereaksi usai Man City tersingkir di babak perempat final oleh Liverpool dengan agregat 1-5 musim lalu (Foto : )
Pep Guardiola sudah memenangi dua titel Liga Champions ketika menukangi Barcelona pada 2008 hingga 2012. Dia membawa klub raksasa Catalan tersebut meraih dua trofi juara, masing-masing pada 2008-2009 dan 2010-2011.Pengalaman Guardiola memenangi dua titel di kompetisi yang spesial bersama Barcelona itu tengah diandalkan Manchester City saat menjamu Schalke pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2018/19, Rabu (13/3) di Etihad Stadium. Pada leg pertama di Veltins Arena, City menang dramatis 3-2.City memang memiliki catatan baik saat bertemu Schalke dengan memenangi tiga dari empat pertemuan sebelumnya. City juga memenangi tujuh dari delapan laga terakhirnya melawan tim-tim Jerman. Dan hebatnya lagi City belum pernah gagal lolos di partai knockout Eropa setiap kali menang tandang pada leg pertama.Total di semua kompetisi, City menang 16 kali dan hanya kalah sekali dalam 18 laga terakhirnya dengan mencetak 57 gol dan cuma kebobolan sembilan.Namun selain catatan manis tersebut, kita juga jangan melupakan fakta menarik jikalau Pep Guardiola selalu gagal meraih gelar Liga Champions di luar Barcelona. Jika sekadar memenangi Liga Primer Inggris, ia sudah mencapainya. Selama melatih Bayern München pun, Pep memenangi Bundesliga.Sejauh ini, prestasi terbaik Pep bersama The Citizens di UCL adalah mencapai semifinal di musim 2015/2016. Saat itu, Sergio Aguero dkk disingkirkan Real Madrid dengan agregat 0-1. Pada musim lalu, Man City tersingkir di babak perempat final oleh Liverpool dengan agregat 1-5.Sebelum bersama Manchester City, Guardiola pun menemui kegagalan berprestasi di Liga Champions saat menangani Bayern Munchen yang dimulai pada musim 2013-14 setelah rehat melatih selama satu tahun. Tiga musim menangani Bayern, Guardiola hanya mampu membawa FC Hollywood mencapai babak semifinal, sebelum ditaklukan Real Madrid (2013-14), Barcelona (2014-15) dan Atletico Madrid (2015-16). Hingga kariernya berakhir di sana, Pep tidak pernah menjuarai UCL sekalipun.Sebelum era Pep, atau sejak Man City melakukan revolusi besar-besaran pada tahun 2008, Trofi si “kuping besar” memang satu-satunya gelar yang belum diraih Manchester City. Pep Guardiola yang akan menjalani musim ketiganya di Man City tentunya mengincar gelar antar klub Eropa tersebut. Namun selain usaha yang maksimal, faktor sejarah dan keberuntungan atau nasib baik tentu akan memudahkan City dan Pep Guardiola dalam menjuarai Liga Champions musim ini.