Hasil tes pemain Bhayangkara FC bebas dari virus Corona. Hasil tes pemeriksaan Virus Corona dilakukan oleh RS Sakit Royal Progress Jakarta.
Ancaman penularan penyakit yang diakibatkan oleh virus Corona makin membuat semua orang berhati hati menghadapinya. Pasal virus Corona sudah menjadi Pandemi yang menyebar ke seluruh dunia .Pemerintah melalui Kemenpora dan PSSI menghentikan semua kegiatan olahraga termasuk kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2020. Sementara klub anggota Liga 1 dan Liga 2 juga menghentikan kegiatan dan memulangkan para pemainnya karena libur kompetisi terbaru hingga 29 Mei 2020.Selain memulangkan pemain, beberapa klub anggota Liga 1 juga melakukan tes pendeteksian dini penularan penyakit yang diakibatkan oleh virus Corona kepada para pemainnya. Tes cepat atau Rapid Tes virus Corona kepada para pemain dilakukan oleh Manajemen Bhayangkara FC minggu lalu.Bhayangkara FC bekerja sama dengan Rumah Sakit Royal Progress menggelar pemeriksaan virus Corona yang diikuti semua elemen klub, mulai dari pemain, tim pelatih, hingga manajemen dan karyawan kantor dan karyawan mes Bhayangkara FC, pada Kamis (26/3).Hasilnya cukup menggembirakan, seluruh elemen Bhayangkara FC dinyatakan negatif virus Corona atau Covid-19. Hasil itu diumumkan oleh tim dokter klub yang dipimpin oleh dr. Muhammad Yusuf Zulfikar, pada hari Senin (30/3)."Hasil screening Covid-19 sudah kami dapat dan sesuai dengan harapan kami. Seluruh pemain, tim pelatih, ofisial, dan manajemen Bhayangkara FC bebas dari Covid-19," ujar dr. Muhammad Yusuf Zulfikar, selaku dokter tim.Meskipun seluruh pemain berstatus negatif virus Corona, Yusuf Zulfikar juga terus mengimbau kepada para pemainnya untuk menjaga kesehatan. Menurut Yusuf Zulfikar hal itu sangat penting dilakukan oleh para pemain yang melakukan aktivitas di rumah masing-masing.Manajemen The Guardian sudah meliburkan para pemainnya dan memulangkan mereka ke rumah masing masing sejak seminggu yang lalu. Para pemain diminta untuk tetap melakukan latihan di rumah masing masing. Libur pemain diperpanjang hingga akhir Mei 2020 setelah PSSI secara resmi mengumumkan memperpanjang jeda kompetisi hingga 29 Mei 2020."Kami juga tak henti hentinya dan tidak bosan mengingatkan untuk tetap menjaga kebersihan dan kesehatan sekalipun hasil screening Covid-19 itu negatif. Rutin mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas serta gunakan masker saat keluar rumah," tutur dr Yusuf Zulfikar menambahkan.Saat ini mess Bhayangkara FC bebas dari aktivitas, baik tim dan kegiatan manajerial lainnya. Manajemen klub berjuluk The Guardian itu mengikuti instruksi PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang menghentikan kompetisi hingga akhir Mei mendatang dngan memulangkan semua pemainnya.
Baca Juga :
