Atlet lompat jauh Sapwaturrahman berhasil menyegel medali emas dari cabang olahraga atletik SEA Games 2019.
Bersaing dengan delapan pelompat lainnya, atlet berusia 25 tahun yang melakukan enam kali percobaan, sukses mencatatkan lompatan terbaiknya 8,03 meter ketika tampil di New Clark Athletic Stadium, Sabtu (7/12/2019) yang dimulai pukul 17.00 waktu setempat.Sapwa hanya berbeda 0,1 meter dengan pelompat Malaysia, Anura Andre, yang mengemas jarak 8,02 meter dan meraih medali perak. Sedangkan medali perunggu direbut pelompat dari Thailand, Singkhon Suttisak, 7,89 meter.Sementara itu, pada nomor lari 10.000 meter putra, pelari Indonesia Agus Prayogo hanya meraih medali perak di New Clark Atletic Stadium, Clark, Sabtu. Agus Prayogo yang sehari sebelumnya merebut medali emas marathon putra SEA Games 2019 di Stadion Atletik New Clark City, Clark, Filipina, Jumat (6/12/2019) menempati posisi kedua setelah tidak bisa mengejar pelari Thailand Kieran Tuntivate yang melakukan break pada putaran terakhir.Agus mencatatkan waktu 30 menit, 22,13 detik atau lebih lambat 2,850 detik dari Tuntivate yang mencatat waktu 30:19,28. Perunggu diraih pelari Vietnam Van Lai Nguyen yang mencatat waktu 30:29,73.Medali perak dari cabang olahraga atletik SEA Games 2019 juga diraih Maria Natalia Londa, saat dirinya turun di nomor triple jump putri. Berlangsung di New Clark City Athletic Stadium, Sabtu (7/12), Maria Londa berhasil mencatatkan 13,60 meter. Sementara medali emas berhasil dibawa pulang oleh wakil Thailand, Parinya Chuaimaroeng. Sedangkan medali perunggu diberikan kepada atlet asal Vietnam, Thi Men Yu.Maria Londa masih berpeluang menambah koleksi medalinya di ajang SEA Games 2019. Pasalnya ia juga akan turun di nomor lompat jauh yang dijadwalkan berlangsung besok, Minggu (8/12)."Semoga besok saya bisa memetik hasil yang lebih baik. Besok saya turun di nomor lompat jauh," ujarnya.
Baca Juga :
