Meski begitu, dia tidak kecewa dengan hasil yang didapat Farhan Halim dkk. pada laga final itu.
"Saya tidak kecewa karena anak-anak Pasundan sudah berjuang dan bermain bagus. Kita hanya kalah di finishing," tukas Sadat.
Selain itu, Sadat mengungkapkan, kalau laga yang disaksikan sekitar 5.000 penobton itu berjalan imbang. "Kita hanya kalah beruntung saja," sambungnya lagi.
Gelar juara yang diraih Indomaret gelar juara kedua kalinya. Sebelumnya, Indomaret pernah meraih gelar juara pada Livoli Divisi Utama 2008.
"Kita pernah final 2018 di Magetan dan kita kalah dari Samator," ujar Sutono, manajer Indomaret. Selain mendapatkan piala, Indomaret juga mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 50 juta. Sedangkan STIN Pasundan mendapat Rp 30 juta.
BIN Samator yang meraih gelar juara ketiga usai mengalahkan juara bertahan Berlian Bank Jateng 3-0 (25-21, 25-20, 25-22), memperoleh hadiah uang pembinaan sebesar Rp 25 juta, dan Berlian menerima Rp 20 juta.
Selain mendapatkan gelar juara, Indomaret juga mendapatkan gelar pemain masa depan atas nama Pratama Alfin Daniel, dengan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 5 juta.
