Tunisia vs Turki: Kiper Tunisia Pura-pura Cedera Agar Temannya Buka Puasa

tunisia-kiper
tunisia-kiper (Foto : )

www.antvklik.com – Kiper Tunisia pura-pura cedera saat pertandingan persahabatan antara Tunisia vs Turki yang berkesudahan 2-2 di Stade de Geneve, Sabtu (02/06/18) dini hari. Kedua negara bertanding di kandang Tunisia dalam laga persahabatan sekaligus persiapan jelang Piala Dunia 2018 di Rusia. Laga yang berjalan sengit itu berakhir imbang 2-2 dengan menghasilkan tiga kartu kuning dan satu kartu merah untuk pemain Turki.

Namun ada yang menarik saat babak kedua baru berusia dua menit, tepatnya ketika kiper Tunisia cedera pada menit 47. Ya, setelah diperhatikan, apa yang dilakukan penjaga gawang Tunisia, Mouez Hassen ini adalah hanya pura-pura cedera. Maksudnya agar teman-temannya buka puasa terlebih dahulu karena saat itu bertepatan dengan waktunya berbuka puasa. 

Gestur Potong Leher dari Kapten Turki

Saat pertengahan laga Tunisia vs Turki, penyerang sekaligus kapten Turki, Cenk Tosun terpaksa dikeluarkan oleh wasit karena dianggap melakukan tindakan tidak terpuji pada menit ke-59. Penyerang milik Everton itu melakukan gestur potong leher ke arah suporter Tunisia saat pertandingan tengah berlangsung.

Gestur ini seakan menunjukkan jika Tosun tidak sungkan untuk menghabisi suporter Tunisia tersebut.  Tak ingin situasi memanas, pemain berusia 26 tahun ini langsung ditarik oleh rekan setimnya. Namun siapa sangka jika ia harus diusir wasit karena tindakannya tersebut. Setelah laga usai, ternyata diketahui sejumlah oknum penggemar Tunisia ada yang melakukan penyerangan kepada keluarga Tosun yang kebetulan sedang hadir di laga tersebut. Oknum itu juga melakukan penyerangan kepada ayahnya. Hal itulah yang membuat Tosun merasa tidak senang dan langsung menghampiri tribun penonton untuk melindungi keluarganya.

“Saat mata saya tertuju ke sana, saya melihat ada persilisihan yang terjadi dengan ayah saya. Saya tidak tahu pasti bagaimana kejadiannya, yang saya tahu mereka memberikan ancaman, mereka salah, dan buat saya hal itu tidak pantas,” keluh Tosun dilansir Sportsmole. Well, hal ini tentu wajar jika Tosun merasa geram seketika karena saat itu keluarganya sedang mendapat ancaman di Negeri Orang. Namun, karena merasa bersalah atas sikapnya yang berlebihan sebagai kapten tim, dengan jiwa besar Tosun pun meminta maaf kepada semua pihak.