Kapolda Jawa Tengah Pastikan Tidak Ada Kekerasan Pada Kematian Calon Praja IPDN

www.antvklik.com - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono, memastikan tidak ada unsur kekerasan dalam kematian calon Praja IPDN Dhea Rahma Amanda, saat mengikuti pendidikan dasar di Akpol kota Semarang Jawa Tengah. Kepastian itu diketahui dari hasil pemeriksaan rumah sakit, keterangan para saksi dan aktivitas selama pendidikan.Kematian calon Praja IPDN Dhea Rahma Amanda asal Lampung saat mengikuti pendidikan dasar mental disiplin Praja di Akpol Semarang Jawa Tengah, dipastikan bukan karena unsur kekerasan.Dari hasil pemeriksaan dokter di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang, keterangan sejumlah saksi termasuk rekan-rekan korban satu barak dan aktivitas Dhea Rahma Amanda selama dalam pendidikan, menunjukan tidak ada kekerasan fisik yang diterimanya.Sekitar pukul 4.00 WIB, Jenazah calon Praja asal Lampung ini, sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga ke kampung halaman. Pihak keluarga sudah ikhlas menerima dan tidak bersedia untuk dilakukan otopsi dalam.Sebelumnya, calon Praja IPDN Dhea Rahma Amanda pada Minggu pagi terjatuh saat apel pagi usai mengikuti lari pagi di lapangan Resimen Akpol Semarang. Korban sempat mendapat perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara, namun nyawanya tidak tertolong. Menurut penuturan dari rekan Dhea, korban pernah menderita sakit asma.Indira Maya, Laporan Didiet Cordiaz Dari Semarang Jawa Tengah.