Tak Patuh Bayar Pajak, Sejumlah Restoran dan Hotel Ditegur Keras

Tak Patuh Bayar Pajak, Sejumlah Restoran dan Hotel Ditegur Keras
Tak Patuh Bayar Pajak, Sejumlah Restoran dan Hotel Ditegur Keras (Foto : )
www.antvklik.com
- Aparat gabungan dari Satpol PP, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Pendapatan setempat dan personil TNI mendatangi sejumlah restoran atau rumah makan yang berada di Jalan Jendral Ahmad Yani, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.Di lokasi ini, petugas ingin melakukan pengecekan apakah seluruh pemilik restoran dan hotel yang menjamur di kawasan jalan protokol tersebut, sudah membayar pajak atau belum.Alhasil, ternyata tidak seluruh pemilik restoran dan hotel di lokasi tersebut, taat membayar pajak. Petugas pun menegurnya dan memasang alat e-Tax atau pemantau pajak lantaran mereka bandel tak patuh membayar pajak.Pemasangan alat e-Tax ini dilakukan serempak oleh petugas setelah sebelumnya dilakukan sosialisasi hingga teguran lisan kepada setiap pemilik restoran dan hotel yang ada di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Banyuwangi.Mereka diberikan jangka waktu 1 minggu untuk memasang alat e-Tax itu. Jika mereka masih tetap membandel maka akan diberikan teguran lisan kedua dengan disertai pemasangan poster berbunyi “Restoran ini dalam pengawasan Satpol PP lantaran dinilai melanggar Perda”.Jika peringatan lisan kedua juga tak membuat pemiliknya taat membayar pajak maka usaha mereka akan ditutup paksa oleh aparat Satpol PP.Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, MY Bramuda mengatakan teguran kepada pemilik restoran ini untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata.Ia menambahkan selama ini pendapatan sektor pariwisata tetap minim, padahal Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) banyuwangi terus naik hingga 29 persen, tetapi tidak berbanding lurus dengan PAD.Bramuda mengungkapkan pihaknya mencatat ada sebanyak 1.000 restoran dan hotel yang layak dipasang alat monitor pajak atau e-Tax karena tidak taat membayar pajaknya. Laporan Happy Oktavia dari Banyuwan