www.antvklik.com- Usai sudah gelaran Sleman Creative Art, Fashion, and Lifestyle 2018 yang digelar Yayasan Kreatif Bangsa Indonesia (KrafBina) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Sleman.Ajang ini menyatukan semua unsur kreatif yang ada di Kabupaten Sleman seperti fashion, food and beverages, film, culture and heritage, beauty, dan photography dalam satu acara, The Rich Jogja Hotel, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.Ketua KrafBina, Luwi Adji Purboningrat mengatakan bahwa Sleman Creative Art, Fashion, and Lifestyle 2018 sukses menyatukan semua unsur kreatif Kabupaten Sleman dalam satu acara. “Tujuannya meningkatkan kapasitas produktivitas dan kapasitas kreatif di Sleman, entah itu UMKM, pribadi, asosiasi, perkumpulan, semua menjadi satu. Kita datang untuk memberikan pendidikan tambahan, bukan hanya untuk anak muda, tapi pelaku-pelaku yang sudah eksis di Sleman,” katanya.Luwi menyebut KrafBina telah membawa pakar-pakar yang sudah berpengalaman dalam bidang kreatif di workshop Sleman Creative Art, Fashion, and Lifestyle 2018. “Kita datang dengan orang-orang yang ahli di bidangnya sehingga bisa memberikan nilai tambah semua pelaku industri kreatif yang ada untuk melakukan peningkatan kapasitas,” jelasnya.Sementara itu, Ketua Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Daerah) Kabupaten Sleman, Dra Kustini Sri Purnomo mengatakan bahwa Sleman Creative Art, Fashion, and Lifestyle 2018 merupakan salah satu program dari Kabupaten Sleman untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dengan mengupayakan kemandirian ekonomi kreatif.“Mengembangkan ekonomi-ekonomi kreatif yang ada di Kabupaten Sleman. Saya ingin menyampaikan keinginan Bapak Bupati agar mengangkat batik-batik yang ada di Kabupaten Sleman. Sleman sudah mempunyai batik Sinom Parijotho Salak, yang semua warga sudah mengakui adanya batik ini. Lalu, budaya, kesenian, dan kearifan lokal yang ada di Sleman, serta lomba kreatifvitas souvenir-souvenir.Sedangkan, Savitri Nurmala Dewi, Kabid Pengembangan Wisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman menyebut Sleman Creative Art, Fashion, and Lifestyle 2018 merupakan kegiatan lanjutan atau pengembangan dari kegiatan yang dulu embrionya bernama Sleman Fashion Festival.“Pada tahun 2017, Dinas Pariwisata setelah terpisah dari Dinas Kebudayaan Sleman memiliki nomenklatur kegiatan yang harus menjadi fokus perhatian, yaitu perkembangan sektor ekonomi kreatif yang salah satu dari subsektor ekonomi kreatif itu berupa fashion dan pengembangan kuliner,” terangnya.Salah satu workshop yang akan diadakan di Sleman Creative Art, Fashion, and Lifestyle 2018, yaitu workshop Fotografi yang mengangkat tema The Living Culture Part of Sleman guna semakin mengukuhkan Sleman sebagai daerah dengan nilai budaya dan tardisi yang wajib dijaga dengan baik dan berkelanjutan. Workshop fotografi ini akan menghadirkan pakar fotografi yang tak asing lagi, yaitu Darwis Triadi. Selain fotografi, akan masih banyak lagi workshop lain seperti workshop Culture and Heritage, workshop Beauty, workshop Food and Beverage, Sleman Fashion Festival, Desa Kreatif Cerdas, dan masih banyak lagi.(release)
Baca Juga :
