Pasca Pengeroyokan, Petugas Dishub Masih Patroli

www.antvklik.com - Sehari pasca peristiwa pengeroyokan salah seorang anggota Sudin Dishub Jakarta Timur , suasana jalan Paus, Rawamangun, Jakarta Timur, terpantau sepi . Meski demikian, masih ada mobil derek Sudin Dishub Jakarta Timur , yang lalu-lalang di jalan Paus ini. Kegiatan membasmi parkir liar, terus dilakukan oleh Dinas Perhubungan. Namun terkadang,  protes dari pemilik kendaraan ,yang berimbas pada pemukulan pun terjadi, seperti kejadian pengeroyokan pada anggota sudin Dishub Jakarta Timur, di jalan Paus, Rawamangun, Jakarta Timur , Rabu siang kemarin.Berdasarkan pantauan di lapangan, pada hari Rabu siang ini, suasana jalan Paus sepi dari para pengendara, yang memarkirkan kendaraannya dengan sembarang. Hanya terlihat beberapa unit bajaj, yang mencari penumpang, dengan memarkir kendaraannya, di pinggir jalan. Meski demikian, masih terlihat juga unit derek Sudin Perhubungan Jakarta Timur, yang berpatroli berkeliling jalan Paus ini. P‎etugas Sudinhub Jakarta Timur, Rabu siang dikeroyok sekelompok orang, saat tengah menjalankan razia parkir liar, dijalan Paus, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur.Petugas Dinas Perhubungan kota Jakarta Timur, yang menjadi korban pengeroyokan di jalan Paus, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur, kemarin melapor ke Polsek Pulogadung akibat menjadi korban pengeroyokan. Korban yang bernama Fransicus sebelumnya terlibat cekcok yang berujung pengeroyokan oleh sekelompok orang, terhadap petugas Sudinhub yang tengah melakukan razia parkir liar di kawasan Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur.‎‎Menurut Kabid Dal Op, Maruli Sijabat, petugas yang saat itu sedang melakukan razia parkir liar, Derek, beberapa warga yang bukan warga setempat melakukan penyerangan, hingga pemukulan, dan kita langsung buat laporan.Sebelumnya, petugas Dishub Jakarta Timur melakukan razia parkir liar dan menertibkan mobil yang terparkir diatas trotoar, saat dilakukan penderekan, petugas mendapat perlawanan dari masa, seorang pria pun tampak memukul petugas.‎ Sementara itu aksi pengeroyokan yang dilaporkan ke Polsek Pulogadung, hingga kini masih dalam penyelidikan petugas Kepolisian.‎Demikian Laporan Yustinus Bagus Dan Achmad Djunaedi, Dari Jakarta.