Ini Tanggapan Partai Demokrat Soal Beredar Video SBY Minta Coblos No 1

Presiden RI ke-6: Ekonomi Nasional Tumbuh 6 %, Bukan Auto Pilot
Presiden RI ke-6: Ekonomi Nasional Tumbuh 6 %, Bukan Auto Pilot (Foto : )
www.antvklik.com- Ada-ada saja ulang para nitinen. Setelah pengundian nomor urut Pilpres 2019 yang menetapkan Pasangan Joko Widodo-Maruf Amin mendapatkan nomor urut 1 dan pasangan Prabowo-Sandiaga UNo Nomor 2, kini beredar video dukungan SBY untuk mencoblos nomor urut 1. Padahal semua orang tahu  Partai Demokrat mendukung Prabowo-Sandiaga Uno."Beredar video pendek SBY yg dipotong, diedit tdk sempurna soal dukungan pilih No 1,"kata Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutaean."Video itu adlh video dukungan dalam rangka mendukung kader kami dalam Pilgub serentak yg baru saja berlalu,"katanya.Video tersebut diambil pada Juni 2018 menjelang PIlkada 2018.https://twitter.com/i/status/1043384654693380096"Ternyata, sebegitu pentingnya SBY bg mrk, pantes difitnah terus,"katanya.Ada pula video dukungan SBY untuk calon kader Partai Demokrat yang juga berlaga di daerah lain.https://twitter.com/LawanPoLitikJW/status/1043405292841492480Kata Ferdinand, video yg beredar SBY seperti ini adalah video yg diedit, dipotong sehingga pesannya tidak utuh."Video ini video dukungan kpd kader kami saat pilada serentak. Pada saat itu, SBY banyak membuat video pendek dukungan pd kader kami. Ini bkn dukungan pd No 1 Pilpres. @SBYudhoyono,"katanya.Ialah Pak. Namanya juga ulah nitizen. Jangan diambil hati.