www.antvklik.com
- Gunung Agung di Karangasem, Bali, malam ini, Senin (2/7/2018), meletus sekitar pukul 21.08 WITA dengan menyemburkan abu vulkanik dan lava pijar dari kawah ke udara.Dalam laporan tertulisnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menjelaskan bahwa lontaran lava pijar keluar dari kawah mencapai jarak 2.ooo meter. Erupsi terjadi secara Strombolian dengan suara dentuman.Letusan Gunung Agung, dengan ketinggian kolom sekitar 2.000 meter di atas puncak atau sekitar 5.142 meter di atas permukaan laut. Kolom Abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat.Gunung Agung masih dalam status siaga (level III). Masyarakat dan wisatawan dilarang melakukan aktivitas apapun di zona prakiraan bahaya dalam radius 4 km. PVMBG menghimbau kepada warga sekitar agar tidak panik.[caption id="attachment_111022" align="alignnone" width="300"]
![]()
Gunung Agung di Karangasem, Bali, malam ini, Senin (2/7/2018), meletus.[/caption]Masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan.Kondisi tersebut dapat terjadi pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di kawasan puncak Gunung Agung. Area landasan aliran lahar hujan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung.
Gunung Agung di Karangasem, Bali, malam ini, Senin (2/7/2018), meletus.[/caption]Masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sekitar aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar hujan.Kondisi tersebut dapat terjadi pada musim hujan dan jika material erupsi masih terpapar di kawasan puncak Gunung Agung. Area landasan aliran lahar hujan mengikuti aliran-aliran sungai yang berhulu di Gunung Agung.
