Antvklik – Dua pemain tim nasional Jerman Mesut Oezil dan Ilkay Guendogan baru saja bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Pada kesempatan itu Oezil dan Guendogan sempat foto bersama. Aksi ini pun menuai kritik.
Pemain Arsenal dan Manchester City itu bertemu dengan Erdogan di London pada Minggu (14/5/2018). Oezil dan Guendogan merupakan pemain sepakbola berdarah Turki, yang lahir di Gelsenkirchen, Jerman. Walau demikian, Mereka memilih Jerman sebagai domisilinya.
Selain Oezil dan Guendogan, penyerang Everton kelahiran Jerman Cenk Tosun juga ikut berfoto. Namun, Tosun membela timnas Turki, bukan Timnas Jerman. https://twitter.com/Akparti/status/995913654116737026 Mengetahui hal itu, DFB (Federasi Sepakbola Jerman) menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh Oezil dan Guendogan. Sikap mereka dianggap bermuatan politik. Pasalnya, Erdogan akan bertarung di Pemilihan Umum Turki yang digelar Juni 2018.
"DFB sudah pasti menghormati situasi istimewa bagi para pemain kami dengan latar belakang migran, tapi sepakbola dan DFB memegang teuh nilai-nilai yang tidak cukup dihormati Tuan Erdogan," ucap ketua DFB Reinhard Grindel, yang dilansir situs ESPNFC. "Oleh karena itu, bukan sebuah hal bagus ketika para pemain internasional kami membiarkan diri mereka dieksploitasi untuk kampanye dia. Sudah jelas itu tidak membantu upaya integrasi yang dilakukan DFB." Legenda Jerman sekaligus koordinator timnas, Oliver Bierhoff ikut khawatir dengan kejadian itu. Bierhoff akan coba berbicara langsung dengan Oezil dan Guendogan.
"Saya masih sepenuhnya yakin dengan komitmen Mesut dan llkay bermain untuk tim nasional Jerman dan seberapa besar mereka mengenal nilai-nilai kami. Mereka tidak sadar dengan simbolisme dari foto-foto itu, tapi kami tidak bisa mendukungnya dan akan membahas masalah ini dengan para pemain," kata Bierhoff. Oezil dan Guendogan sendiri sejauh ini masih masuk dalam daftar skuat Jerman untuk Piala Dunia 2018.
