Duel dua siswi di dalam kelas bukannya dilerai tetapi malam direkam oleh teman-temannya sendiri dan disebar ke media sosial hingga mebuat heboh warga Gorontalo.Dalam video berdurasi empat puluh delapan detik ini, terlihat dua siswa perempuan terlibat duel perkelahian di dalam kelas. Belum diketahui penyebabnya perkelahian yang juga disaksikan sesama siswa. Tidak ada satu pun yang berusaha melerai duel tetapi malah asyik menyoraki dan merekam kejadian tersebut.Sejak diposting oleh akun bernama maikel nangkoda ke media sosial, video perkelahian antar siswa ini sontak jadi tontoan warganet. Banyak warga menyesalkan kejadian yang tak pantas dilakukan . Hingga kini, diketahui pasti lokasi sekolah tempat terjadinya perkelahian siswa ini. Namun dari seragam yang dikenakan beberapa warga net ada yang menyebutkan lokasi perkelahian ini terjadi di SMAN 2 Buladu Kota Gorontalo.[caption id="attachment_89307" align="alignnone" width="900"]
Duel dua siswi viral di Medsos bikin heboh warga Gorontalo[/caption]Beberapa hari lalu juga beredar video siswi berkelahi di Banjarnegara viral di media sosial. Aksi ini menuai kecaman warganet. Namun tak lama berselang, siswi yang terlibat perkelahian dan terekam tersebut dipertemukan pihak sekolah. Kedua kelompok siswi yang bekelahi secara bergantian diberi waktu untuk menceritakan musabab perkelahian yang terjadi di halte bus pada sabtu (10/3/2018) lalu.Saat upaya perdamaian, para siswi datang tidak sendirian tetapi didampingi guru, keluarga. Bahakan kepala desa masing-masing. yakni kepala desa balun, pagergunung serta pesantren hadir dalam pertemuan tersebut. Pertemuan antara kedua belah pihak ini berlangung selama dua jam. meski berjalan lancarNamun tak terungkap siapa yang merekam peristiwa tersebut hingga mediasi selesai . Kedua pihak yang berseteru bmengaku tidak tahu lantaran peristiwa tersebut terjadi begitu cepat dan ada banyak orang di halte. Agar persoalan utama cepat selesai, akhirnya kedua belah pihak menandatangani surat damai. dalam surat damai tersebut, ditandatangani 11 orang. 3 pihak yang bersangkutan yakni siswi MTs muhammadiyah wanayasa, siswi SMP 1 Wanayasa serta seorang remaja berbaju merah yang juga terlibat dalam perkelahian.Sejatinya rekaman video tak akan menjadi viral jika tidak ada kejadian yang menarik untuk diviralkan. Jadi sebaiknya berbuat yang di luar batas kewajaran apalagi bertindak kriminal di mana saja, kapan saja. Siapa tahu ada yang merekam diam-diam dan menyebarkan informasi tindakan yang memalukan ke media sosial yang bakal bikin malu . Kalau pun tidak ada yang merekam dan menjadi viral, bukankah Tuhan juga tahu.... Laporan Kadek Sugiarta dari Gorontalo
Baca Juga :