Belasan Napi Kabur dari Lapas Kelas II B Manokwari

Sebanyak 16 narapidana Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B, Manokwari, Papua Barat kabur, sekitar pukul 15.00 WIT. Mereka berhasil kabur melalui pintu utama yang hanya dijaga oleh dua petugas sipir dari empat petugas jaga.Narapidana berhasil kabur setelah menyandera dan mengancam petugas lapas dengan senjata tajam berupa kampak, pisau dan gunting. Lalu sekitar 20 orang narapidana mencoba untuk kabur,  namun empa orang dapat dihalau petugas dan tiga berhasil ditangkap dalam pelarian, sedangkan 13 berhasil kabur dan masih dalam pencarian petugas.Kaburnya 16 narapidana ini  sempat pula disaksikan oleh sejumlah warga bernama Diman, yang bertempat tinggal dekat lembaga pemasyarakatan. “ Mereka kabur sambil berpencar sehingga menyulitkan petugas untuk menagkapnya, “ ujar Diman yang melihat kejadian ini.Ke 16 narapidana yang kabur dan 3 berhasil ditangkap ini merupakan narapidana yang terlibat dalam kasus pencurian, penganiayaan dan narkoba.Inisial nama narapidana kabur dari lapas kelas ii b manokwari yakni:

1. Ab (28 tahun)
2. Ah (25 tahun)
3. Bsr (23 tahun)
4. Kw (25 tahun)
5. Bm (20 tahun)
6. Ya (19 tahun)
7. Yk (18 tahun)
8. Ew (24 tahun)
9. Ab (34 tahun),
10. Md (28 tahun)
11. Jk (28 tahun)
12. Wr (23 tahun)
13. Kp (22 tahun)

Kepala Bidang Keamanan dan Ketertiban Kanwil Hukum dan HAM Papua Barat, Badarudin, mengatakan  sekitar 20 orang mencoba kabur melalui pintu utama, setelah sejumlah narapidana mengancam petugas menggunakan senjata tajam.“Ada16 berhasil keluar dari pintu utama dan 3 berhasil ditangkap, setelah mereka berhasil membuka gembok pintu utama, “ kata Badarudin menjelaskan.Setelah Kaburnya 16 narapidana dari Lapas Manokwari ini, petugas lalu menghubungi aparat kepolisian dari Polres Manokwari dan Polda Papua Barat, untuk membantu petugas lapas mengejar para narapidana yang kabur. Aparat kepolsian dan petugas lapas  segera berjaga jaga di pelabuhan hingga jalur keluar Kota Manokwari.Dengan kaburnya 13 narapidana ini,  petugas lapas memperketat pengamanan di lapas, bahkan sejak Minggu sore (22/4) kunjungan oleh keluarga narapidana untuk sementara ditutup sambil menunggu informasi dari petugas lapas.Hingga kini pihak  Kanwil Hukum dan HAM Papua Barat masih menyelidiki kasus kaburnya para napi dari Lapas kelas II B Manokwari, Papua Barat. Laporan Takdir dari Manokwari, Papua Barat.