Tinggalkan Kerajaan Inggris, Meghan Markle Disebut Ingin Jadi Presiden Amerika Serikat

Tinggalkan Kerajaan Inggris, Meghan Markle Disebut Ingin Jadi Presiden Amerika Serikat (Foto: Reuters)
Tinggalkan Kerajaan Inggris, Meghan Markle Disebut Ingin Jadi Presiden Amerika Serikat (Foto: Reuters) (Foto : )
Istri Pangeran Harry, Meghan Markle tak henti menjadi sorotan meski telah memutuskan untuk meninggalkan kerajaan Inggris. Terbaru, Meghan yang sempat menekuni karir sebagai aktris dikabarkan akan mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat.
Meghan rupanya memiliki ketertarikan di dunia politik dan ingin menjadi Presiden Amerika Serikat. Dikutip dari Dailymail, penulis Kerajaan Inggris, Lady Collin Campbell mengklaim bahwa Duchess of Sussex itu berencana mencalonkan diri sebagai Presiden pada 2032."Saya tahu Duchess of Sussex memiliki ambisi politik dan saya telah diberitahu bahwa suatu hari dia ingin mencalonkan diri sebagai presiden. Saya pikir semua yang dia lakukan, meninggalkan Keluarga Kerajaan dan pindah kembali ke California adalah bagian dari rencananya dan dia telah membawa Harry bersama dengannya," kata Lady Colin Campbell.[caption id="attachment_341440" align="alignnone" width="900"]
Meghan Markle di Hari Pernikahannya dengan Pangeran Harry (Foto: Reuters) Meghan Markle di Hari Pernikahannya dengan Pangeran Harry (Foto: Reuters)[/caption]Setelah menikah dengan Pangeran Harry pada 2018 silam, kehidupan Meghan Markle di lingkup kerajaan Inggris kerap menjadi sorotan. Lady Colin Campbell mengatakan dalam beberapa wawancara, bahwa sejak lama dia merasa Meghan Markle tidak akan bisa beradaptasi dengan kehidupan keluarga kerajaan.Dia pernah mengungkap bagaimana Meghan menjadi topik pembicaraan hangat saat makan malam di rumahnya di Castle Goring, Worthing in Sussex, saat mengikuti pesta kebun untuk ulang tahun ke-70 Pangeran Charles. Lady Colin mendengar Meghan telah meminta untuk pergi setelah fotonya diambil karena dia tampak bosan.Ia pun yakin bahwa keputusan Pangeran Harry untuk keluar dari kerajaan Inggris diinisiasi oleh Meghan.