Si Ganteng Shandy William, dari Taekwondo Hingga Memberangkatkan Umroh Orang Tua

Shandy William lahir dan besar di Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan saat usia 5 tahun ,Shandy diarahkan orang tua untuk berlatih seni bela diri taekwondo. Tanpa bertanya lagi, Shandy pun mendalami taekwondo bukan lantaran terlihat keren atau bak jagoan, karena saat itu Shandy merasa bahwa bela diri Taekwondo bisa berperan memperbaiki perilakunya.“Selain untuk melindungi diri dari hal-hal negatif, (dengan berlatih taekwondo) saya bisa meredam emosi dan lebih tenang,” kata Shandy.Shandy kemudan mencoba mengenang masa remajanya dan berujar ketika suatu kali berjalan di tengah keramaian. Tiba-tiba seorang teman memukul wajah aktor kelahiran 21 Juli 1996 ini. Shandy memilih tidak membalas.“Saya takut kalau dia saya pukul, malah babak belur,” kata cowok yang hobi berenang dan main game ini.Sebagai pemegang sabuk hitam, saat SMP Shandy mengikuti banyak kejuaraan taekwondo antar pelajar, hingga tingkat nasional.  Segudang prestasi dari taekwondo sudah diraih penyuka jengkol ini. https://www.instagram.com/p/B1TYqikHa6c/?utm_source=ig_web_copy_link“Waktu saya duduk di kelas 3 SMP, lawan yang dihadapi dalam pertandingan malah sudah senior,” ceplos penyuka warna merah ini.Kelas 2 SMA, Shandy mendapatkan beasiswa dari sekolah khusus atlet SMA Negeri Ragunan, Jakarta. Shandy pun pindah dari Kota Seribu Sungai ke Ibu Kota.Di sekolah baru, Shandy dikirim untuk mengikuti kompetisi taekwondo level internasional, seperti yang berlangsung di Thailand dan Korea Selatan.“Di Thailand saya menjadi juara 3,” kenang Shandy.Shandy juga menuturkan bahwa awal tinggal di Jakarta  tidak betah, karena keluarga besarnya ada di Banjarmasin, karena biasanya, setelah berlatih taekwondo dan badan lelah, Shandy berbagi cerita kepada mereka.“Saya maunya minta pulang ke Banjarmasin,” aku anak bungsu dari 2 bersaudara ini.Akan tetapi lama-kelamaan rasa tidak betah Shandy terkikis oleh keinginannya membahagiakan keluarga dengan kado prestasi dari Jakarta. Pada 2018, dan ditunaikannya dengan membiayai perjalanan umroh orang tua.“Sebagai anak saya berkewajiban membuat orang tua bangga. Setiap pulang ke Banjarmasin pun saya membawakan sesuatu untuk mereka,” imbuh Shandy William, yang kini setahun dua kali mudik ke Banjarmasin.Dari atlet taekwondo yang berprestasi ini, kemudian dilihat oleh pemadu bakat untuk bisa berkiprah di layar kaca dan Ia memulai sebagai peran antagonis di sinetron 'Siapa Takut Jatuh Cinta', sayangnya hanya ikut beberapa episode awal saja, karena setelahnya ia sudah memiliki kontrak dengan salah satu Production House .[caption id="attachment_250111" align="aligncenter" width="900"]